Mohon tunggu...
RIA REISYAH ERDINDA
RIA REISYAH ERDINDA Mohon Tunggu... Guru - MAHASISWA MERCUBUANA

NIM : 55522110031 MAGISTER AKUNTANSI/FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS, MATKUL: AUDIT SISTEM INFORMASI DOSEN : Prof. Dr. Apollo, M.SI. AK

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kuis 14, Dampak Teknologi Audit Model Solow Swan Equation

9 Desember 2023   10:39 Diperbarui: 9 Desember 2023   11:52 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mata Kuliah : Audit Sistem Informasi
Dosen             :  Prof. Dr. Apollo, M.Si., Ak.

Dampak Teknologi Audit Model Solow Swan Equation


Persamaan Solow untuk Teknologi Audit: Model Solow adalah model matematika yang digunakan untuk mengukur seberapa efektif penggunaan teknologi pada tenaga kerja dan alih teknologi dari audit manual ke audit TI. Persamaan Solow digambarkan sebagai $Y = K^{\alpha}L^{1-\alpha}$, di mana $alpha$ adalah persentase penggunaan teknologi.

Dalam persamaan Solow Model, alpha dapat digunakan untuk menghitung efisiensi penggunaan teknologi pada tenaga kerja (L) dan alih teknologi dari manual audit ke audit TI (K). Efisiensi penggunaan teknologi pada tenaga kerja (L) dapat dihitung sebagai $1 - (n + g + d), di mana $n$ adalah pertumbuhan populasi pengguna teknologi IT, $g$ adalah pertumbuhan inovasi teknologi IT, dan $d$ adalah besarnya penyusutan teknologi. Persamaan Solow dalam Teknologi Audit Model Solow digunakan untuk mengukur seberapa efektif penggunaan teknologi pada tenaga kerja dan alih teknologi dari manual audit ke IT audit. Dengan menggunakan persamaan ini, perusahaan dapat menentukan apakah alih teknologi dari manual audit ke IT audit diperlukan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas proses audit. 

Dalam kuis ke-14 ini , saya akan membahas Dampak Audit Teknologi Audit Model Solow Swan Equation dalam 3 soal , yaitu diantara nya:

Untuk pembahasan no. 1 sebagai berikut,
Persamaan Solow Model yang diberikan adalah:

y = K^(1/4) * L^(3/4)

Dimana:

y: Output (produksi) perusahaan

K: Input modal (capital)

L: Input tenaga kerja (labor)

d: Depresiasi modal (capital depreciation)

s: Tingkat tabungan (saving rate)

Data yang diberikan:

d = 0.10

s = 0.20

K = ? (variabel yang akan dihitung)

L = ? (variabel yang akan dihitung)

Perhitungan:

Efisiensi Teknologi:

Efisiensi teknologi dapat dihitung melalui perubahan output (y) akibat perubahan input modal (K) dan input tenaga kerja (L) yang dinyatakan dalam persentase.

Efisiensi Teknologi = [(y_2 - y_1) / y_1] * 100%

Dimana:

y_1: Output perusahaan sebelum perubahan teknologi (manual audit)

y_2: Output perusahaan setelah perubahan teknologi (IT audit)

Untuk menghitung y_1 dan y_2, kita perlu informasi tambahan mengenai output perusahaan sebelum dan sesudah perubahan teknologi.

Dalam contoh ini, persamaan Solow diberikan sebagai beriikut:

Dok. Pribadi 2
Dok. Pribadi 2

Menggunakan persamaan Solow, kita dapat menghitung efisiensi penggunaan teknologi pada tenaga kerja dan alih teknologi dari manual audit ke IT audit dengan mengalikan 0.4 dan 0.6 dengan L dan K, respectively. Hasilnya akan memberikan persamaan efisiensi penggunaan teknologi dan alih teknologi dari manual audit ke IT audit.Namun, perlu dicatat bahwa persamaan Solow ini hanya berlaku jika nilai lebih dari 0 dan kurang dari 1. Jika nilai tidak memenuhi kondisi ini, maka persamaan Solow tidak akan memberikan hasil yang akurat

Input Modal dan Tenaga Kerja:

2. Pembahasan soal no.2  tentang Input modal (K) dapat dihitung menggunakan persamaan Solow Model dengan mengasumsikan tingkat produksi (y) dan input tenaga kerja (L) tetap sama.

K = (y / L)^(4/3)

Substitusikan data yang diketahui:

y = ? (variabel yang akan dihitung)

L = ? (variabel yang akan dihitung)

Input tenaga kerja (L) dapat dihitung dengan mengatur rasio modal-tenaga kerja (K/L) yang efisien. Rasio K/L yang efisien dapat ditentukan melalui analisis empiris atau dengan menggunakan referensi industri.

Persamaan Solow Model (S) efisensi penggunaan teknologi:

Persamaan Solow Model yang dimodifikasi untuk mengukur efisiensi penggunaan teknologi adalah:

y_2 / y_1 = (K_2 / K_1)^(1/4) * (L_2 / L_1)^(3/4) * A

Dimana:

A: Faktor efisiensi teknologi (nilai A > 1 menunjukkan efisiensi yang meningkat)

Substitusikan data yang diketahui:

y_1 dan y_2 (dihitung pada langkah 1)

K_1 dan K_2 (dihitung pada langkah 2)

L_1 dan L_2 (dihitung pada langkah 2)


Untuk pembahasan no.3 belum saya ketahui secara maksimal, karna berdasarkan literasi digital saya, masih ada beberapa yang kurang diketahui jadi belum bisa dihitung. mungkin saya harus banyak refrensi dalam buku langsung.

Mungkin kalau Persamaan Solow Model seharusnya adalah $Y = K^{1/2}L^{1/2}$. Dari persamaan ini, kita dapat menghitung persamaan efisiensi penggunaan teknologi pada tenaga kerja (L) dan alih teknologi dari manual audit ke IT audit (K).Diketahui:

Besarnya penyusutan teknologi (d) = 0.1

Pertumbuhan penduduk pengguna IT (n) = 0.03

Pertumbuhan inovasi teknologi IT (g) = 0.02

Nilai saving rate (s) = 0.45

Efisiensi penggunaan teknologi pada tenaga kerja (L) dapat dihitung sebagai $1 - (n + g + d) = 1 - (0.03 + 0.02 + 0.1) = 0.85$

Alih teknologi dari manual audit ke IT audit (K) dapat dihitung menggunakan persamaan $K = \left(\frac{sY}{K}\right)^{\frac{1}{1- \alpha}}$

Dengan memasukkan nilai $s = 0.45$ dan $Y = K^{1/2}L^{1/2}$ ke dalam rumus, kita dapat menghitung nilai K


Kita dapat melihat bagaimana ketiga persamaan Solow yang diberikan berbeda dalam bentuk fungsinya. Bentuk produksi persamaan PT Nadi adalah Y = K1/4, sedangkan persamaan PT Adi adalah Y = L1/3 * K2/3. Persamaan PT Hadi belum diberikan.

Dalam Model Solow untuk Teknologi Audit, perbedaan bentuk fungsi dapat menunjukkan bagaimana teknologi audit mempengaruhi output (Y) melalui penggunaan modal (K) dan tenaga kerja (L). Persamaan PT Nadi menunjukkan bahwa pengaruh teknologi audit lebih terfokus pada modal, sementara persamaan PT Adi menunjukkan bahwa pengaruh teknologi audit lebih merata antara modal dan tenaga kerja. Disebabkan perbedaan ini, dalam model Solow, efisiensi penggunaan teknologi pada tenaga kerja (L) dan alih teknologi dari manual audit ke audit IT (K) dapat berbeda tergantung pada bentuk fungsinya. Oleh karena itu, penting untuk memahami bagaimana perubahan dalam teknologi audit dapat memengaruhi efisiensi penggunaan sumber daya dan alih teknologi untuk mencapai hasil yang optimal.

Manfaat dari menerapkan persamaan Solow pada Teknologi Audit Model Solow adalah untuk memahami bagaimana perubahan dalam teknologi audit dapat memengaruhi efisiensi penggunaan sumber daya dan alih teknologi untuk mencapai hasil yang optimal. Dengan menggunakan persamaan Solow, kita dapat mengukur dampak perubahan teknologi audit dan memprediksi efisiensi penggunaan teknologi pada tenaga kerja serta alih teknologi dari manual audit ke IT audit. Hal ini dapat membantu perusahaan atau organisasi dalam mengoptimalkan penggunaan teknologi audit untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas.  Selain itu, Manfaat dari menerapkan persamaan Solow pada teknologi audit model Solow adalah untuk mengukur dampak perubahan teknologi audit terhadap output perusahaan. Persamaan Solow dapat digunakan untuk menghitung efisiensi penggunaan teknologi, yang merupakan perbandingan antara output perusahaan sebelum dan sesudah perubahan teknologi.

Efisiensi penggunaan teknologi yang tinggi menunjukkan bahwa perubahan teknologi audit telah memberikan dampak yang positif terhadap output perusahaan. Hal ini dapat diartikan bahwa perubahan teknologi audit telah meningkatkan produktivitas perusahaan, sehingga perusahaan dapat menghasilkan output yang lebih besar dengan menggunakan input yang sama.

Selain itu, persamaan Solow juga dapat digunakan untuk menghitung tingkat pertumbuhan output perusahaan akibat perubahan teknologi audit. Pertumbuhan output perusahaan yang tinggi menunjukkan bahwa perubahan teknologi audit telah memberikan dampak yang berkelanjutan terhadap perusahaan.

Berikut adalah beberapa contoh manfaat penerapan persamaan Solow pada teknologi audit model Solow:

  • Untuk mengukur efektivitas investasi dalam teknologi audit. Perusahaan dapat menggunakan persamaan Solow untuk mengukur apakah investasi dalam teknologi audit telah memberikan hasil yang sesuai dengan harapan.
  • Untuk membandingkan efektivitas teknologi audit yang berbeda. Perusahaan dapat menggunakan persamaan Solow untuk membandingkan efektivitas teknologi audit yang berbeda, misalnya teknologi audit berbasis manual dan teknologi audit berbasis IT.
  • Untuk menentukan kebutuhan investasi dalam teknologi audit di masa depan. Perusahaan dapat menggunakan persamaan Solow untuk memprediksi kebutuhan investasi dalam teknologi audit di masa depan, sehingga perusahaan dapat mempersiapkan diri dengan baik.

Secara umum, penerapan persamaan Solow pada teknologi audit model Solow dapat membantu perusahaan untuk mengambil keputusan yang lebih tepat mengenai investasi dalam teknologi audit.

Terimakasih Prof, sehat selalu

Refrensi:

Ayu, E.K., Prihantoko, K.E., & Kurohman, F. (2022). ANALISIS TINGKAT PENERAPAN TEKNOLOGI DI PT TEGAL SHIPYARD UTAMA, CILACAP. ALBACORE Jurnal Penelitian Perikanan Laut.

Aryadi, S.D., & Paramita, A. (2022). SISTEM INFORMASI MANAJEMEN TENAGA KERJA OUTSOURCING PADA PT. ACM BERBASIS JAVA. Semnas Ristek (Seminar Nasional Riset dan Inovasi Teknologi).

Sulistianingsih., E., Amalia, K.R., & Kiftiah., M. (2016). PENERAPAN TEORI SOLOW-SWAN PADA PERTUMBUHAN EKONOMI.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun