Kausalitas Hidup

Setiap hari kita selalu mengalami perputaran kejadian yang berbeda. Waktu akan berjalan dengan sendirinya dan kita beraktifitas dengan pekerjaannya. Perihal apa yang dikerjakan adalah berserah pada keinginan dan kewajiban dari setiap orang.

Dengan adanya kebebesan yang dimiliki manusia, maka jalan hidup ditentukan oleh setiap orang. Menariknya, di setiap keputusan yang kita ambil, maka kita akan mengalami kausalitas. Kita perlu menyadari bahwa setiap apa yang diinginkan manusia tentu memiliki penyebab, "mengapa kita melakukan hal tersebut?" 

Pertanyaan tersebut hanya dapat dijawab oleh kita yang melakukannya. Kita perlu alasan untuk melakukan sesuatu, sehingga dengan alasan ini, maka kita lebih jelas dan konkrit dalam melangkah. Hal ini juga berpengaruh terhadap keputusan yang akan diambil dalam kondisi tertentu.

Selain menyadari bahwa adanaya penyebab, maka selanjutnya kita perlu sadar dan mengiyakan bahwa setiap apa yang kita kerjakan itu memiliki konsekuensi atau akibat. 

Kita tidak sebatas mengetahui penyebab, tapi akibat dari tindakan yang kita lakukan pun perlu diketahui. Hal ini menjadi pertimbangan saat kita mengambil sebuah keputusan, misalnya saat menentukan beberapa pilihan. 

Contohnya, dalam menentukan kampus pilihan, maka kita melihat penyebabnya adalah karena kita ingin menambah pengetahuan, disuruh orang tua, dan lain sebagainya. 

Selanjutnya, memetakan akibat atau konsekuensi dari setiap opsi kampus yang kita inginkan. Kita melakukan pertimbangan dengan melihat banyak aspek. 

Contohnya aspek dalam kasus ini yang dapat menjadi bahan pertimbangan adalah biaya kuliah, jarak kampus, pekerjaan setelah lulus, ketakutan, dan lain sebagainya. Berbagai aspek dapat dijadikan bahan pertimbangan untuk menentukan pilihan.

Adanya kausalitas dapat membuat kita lebih sistematis dalam berpikir dan menentukan pilihan. Kita dapat melihat lebih dekat berbagai pertimbangan di setiap pilihan dan menentukan pilihan yang terbaik sesuai keinginan. 

Dalam kondisi lain, setiap apa yang kita pilih dapat menimbulkan konsekuensi yang buruk, tapi yang perlu kita fokuskan adalah mencari konsekuensi terburuk yang paling kecil. Beginilah hidup, kita selalu dihadapkan dengan pilihan dan mau tak mau kita harus menentukan pilihan.