Saat ini tidak sedikit kita temui media penyimpanan digital atau cloud storage untuk memudahkan akses simpan data seperti OneDrive, DropBox, iCloud, Google Drive maupun dari produsen smartphone yang telah banyak memberikan layanan ini untuk para pengguna setianya  dengan gratis maupun berbayar.Â
Saya sendiri adalah salah satu pengguna media penyimpanan ini selain memang sangat mudah digunakan untuk menyimpan data maupun akses data kita juga tidak perlu repot membawa penyimpanan lokal seperti harddisk eksternal ataupun USB Flash. tinggal akses ke akun layanan cloud storage dan data akan tersedia. Namun dibalik kepraktisan penyimpanan maupun akses data di atas ada beberapa hal yang masih membuat saya untuk jarang menggunakan layanan ini.Â
Pertama adalah butuh koneksi internet yang stabil. layanan cloud storage bekerja maksimal jika anda terkoneksi pada jaringan internet yang stabil mengingat di indonesia belum bisa dikatakan memiliki akses internet yang cepat membuat layanan ini menurut saya tidak responsif saat dibutuhkan, adapun provider internet yang ada beberapa hanya stabil di kota dan ketika pindah lokasi kembali tidak stabil dan membuat layanan penyimpanan ini menurut saya tak lagi praktis dan akan menjadi mimpi buruk jika anda butuh data penting yang ada pada layanan cloud storagetapi internet anda tidak stabil.Â
Beberapa solusi yang bisa digunakan untuk menikmati layanan ini agar responsif adalah anda harus terkoneksi di jaringan wifi yang stabil mungkin ada di tempat kerja, tempat ngopi dan beberapa warung wifi berbayar.
Kedua adalah faktor keamanan. Resiko pencurian maupun kehilangan data sepenunhnya ada ditangan anda, saya pernah kehilangan file pada layanan cloud storage lebih tepatnya file yang saya simpan tidak dapat dibuka atau filecorrupt entah apa yang salah, sialnya saya tidak menduplikat file itu di penyimpanan yang lain jadi saya harus mengikhlaskan file itu hilang di layanan cloud storage.Â
Kasus pencurian data juga pernah terjadi pada layanan cloud storage iCloud milik perusahaan Apple dan tidak tanggung-tanggung korbanya adalah artis hollywood, ya mungkin anda pernah membaca beritanya artis jennifer lawrence menjadi korban hacker yang berhasil memperoleh foto nude dan disebar luaskan di internet. Dari kasus ini bisa saya ambil pelajaran untuk tidak menyimpan data sembarangan walupun di platform ternama sekalipun.
Memang tidak semua platform cloud storage mudah untuk dihack karena setiap platform juga punya tanggung jawab memberikan keamanan atas data penggunanya tapi tidak ada salahnya untuk berhati-hati dan dari dua alasan diatas membuat saya tidak 100% mempercayakan data saya pada layanan cloud storage adapun jika saya upload atau menyimpan data pada layanan cloud storage saya selalu membuat duplikat untuk file yang saya rasa penting pada media penyimpanan lokal yang pasti cepat, aman, praktis dan mudah dibawa kemana-mana seperti harddisk eksternal maupun flashdisk/USB flash.
Perkembangan media penyimpanan lokal saat ini juga semakin beragam salah satunya hadir dari SanDisk dengan produk terbarunya SanDisk Ultra Dual Drive m3.0, USB Flashini dapat menyimpan data dari 16 GB hingga kapasitas tertingginya adalah 128 GB dan sudah menggunakan 2 konektor USB 3.0 dan juga Micro-USB dengan ini kita tidak  membutuhkan konektor USB OTG lagi pastinya, akan sangat cocok untuk device android yang sudah support USB OTG  yang akan sangat memudahkan untuk menyimpan/Back up data anda dari komputer maupun transfer file dengan kecepatan transfer 150 MB/S.Â
Dari device android juga bisa transfer data melalui aplikasi SanDisk Memory Zone yang tersedia gratis di Playstore. anda tinggal colok layaknya mengisi baterai di smartphone sangat praktis untuk kegiatan sehari-hari kelebihan penyimpanan lokal adalah kecepatan transfer dan juga data aman di genggaman anda yang terpenting tak perlu kawatir jika internet kurang stabil.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H