Mohon tunggu...
Roykha Indasari
Roykha Indasari Mohon Tunggu... Makeup Artist - Mahasiswa

Pengusaha Muda, Sejuta Talenta

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Berbisnis di Usia Muda untuk Membantu Sesama

22 September 2022   20:50 Diperbarui: 22 September 2022   21:13 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Memberikan bantuan kepada orang lain juga merupakan sisi positif dari seseorang kepada orang lain berupa wujud ungkapan perilaku. Berbuat baik harus dilakukan kepada siapapun karena kita termasuk manusia sosial yang membutuhkan bantuan orang lain. Saling tolong menolong juga ikut serta di dalam hal kebaikan. Tolong menolong inilah yang menjadi jembatan antara saya dan orang lain untuk saling membantu.

Ketika melihat lingkungan sekitar tentunya banyak orang yang lebih membutuhkan bantuan kita. Misalnya seperti memberikan bantuan dengan wujud memberikan lapangan pekerjaan baru untuk orang di luar sana. 

Kegiatan atau kebaikan inilah yang menjadi tonggak baik dalam kehidupan karena dengan menolong kita dapat berbangga diri karena berguna untuk orang lain. Tentunya hal itu tidak boleh menjadikan sifat sombong, akan tetapi harus bisa menolong orang yang jauh lebih membutuhkan bantuan kita lagi.

Kegiatan ini acap kali disepelekan karena dianggap remeh. Rasa empati inilah yang dapat menggugah perasaan untuk memiliki jiwa penolong dan peduli terhadap orang lain yang memang membutuhkan bantuan kita. Melihat hal tersebut kita harus menumbuhkan rasa kepedulian tinggi yang lebih lagi untuk hal kecil di sekitar kita.

Diusia sekarang pasti kita baru sadar akan pentingnya waktu. Bahkan terkadang yang ada dipikiran terlintas banyak orang sulit sukses meskipun sudah bekerja maksimal. Selagi masih muda harus mengambil peluang, karena goals kehidupan harus dipenuhi. Bukan hanya goals, tapi tujuan itu lebih utama. Apapun hasil dan prosesnya harus berjanji dengan diri sendiri seberapapun berat proses yang dihadapi tidak akan menyerah begitu saja sebab, sangat disayangkan segala mimpinya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun