Mohon tunggu...
Royke Burhan
Royke Burhan Mohon Tunggu... Dokter - Dokter, Goweser

Pendidikan dokter dan Pasca Sarjana di Universitas Sam Ratulangi Manado

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Cordyceps, antara Sains dan Fiksi

16 Maret 2023   13:36 Diperbarui: 16 Maret 2023   13:38 248
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dapat membantu penanganan diabetes tipe 2.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa cordyceps mampu menurunkan kadar gula darah, bahkan beberapa bukti memperlihatkan bahwa cordyceps mampu melindungi ginjal terhadap komplikasi diabetes. Cukup banyak penelitian terhadap efektivitas cordyceps dalam melindungi ginjal yang telah diselesaikan yaitu 22 penelitian dengan 1746 pasien yang telah memiliki penyakit ginjal kronik dan hasilnya menunjukkan bahwa suplementasi cordyceps memperbaiki fungsi ginjal.

  1. Memiliki kemampuan anti inflamasi.

Berbagai penelitian menunjukkan bahwa cordyceps dapat menekan inflamasi sehingga dimanfaatkan sebagai suplemen yang bersifat anti-inflamasi. Seperti diketahui, inflamasi terjadi dimana saja baik di sendi, saluran nafas maupun di pembuluh darah. Bahkan, anti-inflamasinya dapat digunakan secara topikal di permukaan kulit.

Menurut sebuah jurnal yang diterbitkan di Molecules tanggal 12 Juni 2020, cordyceps memiliki berbagai senyawa bioaktif dengan berbagai fitokimia yang berbeda seperti antioksidan, vitamin, flavonoid dan karotenoid. Konsumsi secara teratur memiliki efek yang sangat baik terhadap kesehatan.

Karena kandungan tersebut maka wajar kalau cordyceps terbukti memiliki berbagai manfaat kesehatan yang beragam dan diproduksi dalam berbagai sediaan seperti ekstrak, kapsul hingga teh. Pangsa pasar terbesar cordyceps berada di Asia pasifik sebesar 47% disusul Amerika Utara 25% dan Eropa 15%.

Spektrum manfaat kesehatan cordyceps dapat dilihat pada gambar di bawah ini: 

 Sumber: https://dx.doi.org/10.3390%2Fmolecules25122735
 Sumber: https://dx.doi.org/10.3390%2Fmolecules25122735

Cordyceps menjadi sangat penting di dunia nutraceutical dan memberi harapan bagi penanganan berbagai penyakit kronik (diabetes, jantung koroner, kanker, hipertensi, dislipidemia, radang sendi dan masih banyak lagi) yang kenyataannya hampir tidak dapat disembuhkan dengan pengobatan konvensional. Selain itu, nutraceutical dapat membanti memperlambat proses penuaan hingga meningkatkan angka harapan hidup bila dikonsumsi secara teratur.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun