Kesuksesan atau kegagalan di masa lalu memengaruhi cara seseorang melihat dirinya sendiri.
2. Penilaian Orang Lain:
Komentar, kritik, atau pujian dari orang lain berperan besar dalam membentuk konsep diri.
3. Lingkungan Sosial:
Keluarga, teman, dan masyarakat sekitar memberikan pengaruh yang signifikan.
4. Perbandingan Sosial:
Seseorang sering membandingkan dirinya dengan orang lain, yang dapat memperkuat atau menurunkan kepercayaan dirinya.
Konsep diri ini penting karena memengaruhi cara seseorang berpikir, merasa, dan bertindak. Orang dengan konsep diri yang positif cenderung lebih percaya diri dan termotivasi, sedangkan mereka yang memiliki konsep diri negatif sering merasa ragu atau minder.
Artikel ini berdasarkan hasil observasi terhadap seorang siswa SMA Negeri 11 Kota Tangerang Selatan. Penelitian ini memberikan pemahaman tentang bagaimana konsep diri terbentuk dan memengaruhi perilaku remaja.
Siswa yang diwawancarai bernama Muhammad Abyan Ramadhan, berusia 18 tahun dan sedang duduk di kelas 12 IPS 2.