Anggaran kesehatan harus menjawab tantangan besar ini. Fasilitas kesehatan di daerah terpencil masih sulit dijangkau layaknya oasis yang sulit dijangkau di tengah gurun pasir. Akses terhadap tenaga medis dan obat-obatan yang memadai sering kali menjadi kemewahan yang tak terjangkau oleh banyak masyarakat. Anggaran kesehatan yang terdengar megah sering kali terasa hampa di lapangan. BPJS Kesehatan yang diharapkan menjadi penyelamat, terkadang malah menjadi labirin yang berliku, penuh dengan antrian panjang, dan proses birokrasi yang rumit.
Namun, peningkatan kepuasan masyarakat terhadap layanan BPJS Kesehatan menunjukkan bahwa perubahan positif sudah terjadi. Tahun depan, anggaran kesehatan harus menjadi bukti nyata komitmen pemerintah untuk melindungi dan meningkatkan kesejahteraan warganya. Investasi dalam kesehatan adalah investasi dalam masa depan bangsa. Transparansi dalam penggunaan anggaran dan peningkatan layanan harus menjadi prioritas utama.
Pada akhirnya, kesehatan adalah harta paling berharga. Pemerintah memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan setiap warga negara mendapatkan pelayanan kesehatan yang layak. Semoga anggaran kesehatan tahun mendatang menjadi langkah nyata menuju layanan kesehatan yang lebih baik dan merata.
"Ketika anggaran kesehatan berbicara, biarkan ia tidak hanya berbisik kepada segelintir, tetapi menggema di seluruh penjuru negeri."
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H