Antropologi Budaya: Makanan daerah mencerminkan peradaban

Setiap peradaban budaya yang ada di indonesia memiliki berbagai macam ragam makanan khas daerah. Mulai dari makanan laut, makanan yang berasal dari tumbuhan dan makanan yang berasal dari daging hewan darat.  

Berdasarkan jurnal : Potensi Makanan Tradisional , Kue kolombeng Sebagai Daya Tarik Wisata di Daerah Yogyakarta. Menjelaskan bahwa makanan khas daerah dapat menarik minat para pelancong untuk datang ke daerah tersebut. Hal ini dikarenakan makanan yang daerah yang di beli langsung di daerah tersebut memiliki rasa yang autentik dan keunikan tersendiri. 

Makanan Khas daerah juga dapat mencerminkan kondisi masyarakat dalam suatu daerah hal ini dikarenakan faktor iklim dalam daerah tersebut dan juga bahan makanan yang tersedia dalam daerah tersebut. 

Salah satu contohnya adalah Sate Maranggi Khas Purwakarta. Menurut beberapa sumber pada awalnya makanan ini merupakan kreasi dari pekerja peternakan domba dan karena biasanya terdapat daging domba yang tersisa maka di jadikanlah daging sisa tersebut menjadi sebuah Sate yang di bakar di atas arang panas.

Makanan dapat menjelaskan sedikit kondisi pekerjaan masyarakat purwakarta yang merupakan pekerja peternakan domba dan bisa di simpulkan juga bahwa purwakarta merupakan daerah yang lumayan jauh dari pesisir karena banyaknya peternakan domba pada waktu itu dan domba membutuhkan rumput yang banyak untuk memenuhi kebutuhan makannya setiap hari.