Mohon tunggu...
Roudhotul Jannah
Roudhotul Jannah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Jangan lupa membaca hari ini
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Melalui tulisan kamu bisa berbicara, berkata, bahkan mampu menyentuh seseorang yang tidak diketahui keberadaanya.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengatasi Picky Eater Pada Anak Usia Dini

25 Desember 2021   12:48 Diperbarui: 25 Desember 2021   12:51 390
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Usia 1 tahun kebawah pertumbuhan anak berkembang dengan pesat dan selanjutnya melambat sehingga berpengaruh dan menyebabkan penurunan pada nafsu makan. Ada banyak faktor kesehatan yang dapat terjadi jika anak pilih-pilih makanan. Faktor-faktor ini memiliki interaksi yang berkaitan satu dengan yang lainnya, seperti : riwayat penyakit, gangguan saluran pencernaan, asupan makro dan mikronutrein rendah, resiko penurunan berat badan atau kelebihan berat badan, jadwal makan yang tidak teratur, menu yang membosankan, rasa dan tekstur makanan, nafsu makan menurun. Jika nafsu anak menurun atau makanannya kurang bervariasi dan keadaan ini terus berlanjut, dapat menyebabkan anak kekurangan gizi.

Picky eater ringan adalah bentuk yang paling umum dan paling sering dijumpai sampai dengan kelainan makan yang parah. Namun beberapa ahli memandang picky eater memiliki karakteristik yang sangat berbeda dengan kelainan makan. Problem yang sering dijumpai yaitu, gerakan tutup mulut, lama mengunyah atau menyimpan dimulut, usil pada saat makan, memuntahkan makanan, hanya memakan makanan tertentu dan lain-lain. Hampir sebagian orang tua merasakan kesulitan ketika memberi makan, namun orang tua menganggap prilaku kesulitan makan pada masa kanak-kanak merupakan hal yang wajar, orang tua beranggapan ketika anak remaja atau dewasa prilaku tersebut akan hilang  atau teratasi (Ardra, 2019). Orang tua yang kurang memperhatikan jadwal makan dan gizi yang terkandung dalam makanan, secara tidak langsung akan membentuk pola makan anak melalui kebiasaan makan orang tua sehari-hari karena contoh yang baik datangnya  dari orang tua dalam wujud yang nyata tidak dalam bentuk kata-kata atau ucapan semata.

 Memenuhi kebutuhan makan yang disukai oleh anak bukanlah hal yang mudah dengan mempertimbangkan kandungan gizi yang dibutuhkan untuk tumbuh kembangnya, kondisi tersebut dapat menjadi masalah bagi orang tua, karena setiap orang tua pasti menginginkan yang terbaik untuk mendukung tumbuh kembang anaknya. Gizi yang cukup bagi anak tidak hanya menyehatkan, tetapi juga dapat membantu meningkatkan kecerdasan anak. Prilaku makan terbentuk dari kebisaan makan sehari-hari untuk memenuhi kebutuhan tubuh akan zat gizi. Tubuh disebut sehat apabila energi metabolismenya seimbang.

Picky eater dapat menimbulkan masalah jika tidak segera di atasi, dampak yang ditimbulkan adalah gangguan pada pertumbuhan, pertumbuhan merupakan indikator terbaik dari status gizi seorang anak, jika anak tidak tumbuh dengan normal mungkin disebabkan oleh buruknya status gizi yang dimiliki, status gizi mempengaruhi fungsi mental saat anak dalam masa pertumbuhan, jika anak mengalami picky eater mungkin kekurangan akan zat gizi mikro yang sangat penting. Hal ini akan memicu menurunnya konsentrasi dan rendahnya ketahanan mental anak, biasanya anak yang mengalami picky eater makan dalam porsi kecil dan menurunnya nafsu makan. Mungkin hal ini bisa dijadikan contoh jika nanti timbulnya gangguan pertumbuhan, menurunnya konsentrasi, performa mental dan daya tahan tubuh juga dapat berkurang, masa kanak-kanak merupakan masa belajar dan berekplorasi, agar anak dapat mengeksplorasi berbagai hal baru, tentu anak perlu sehat dan aktif, anak yang aktif membutuhkan asupan energi yang cukup terdapat pada gizi yang baik. Anak yang lesu tidak makan dengan benar mungkin akan tumbuh menjadi anak yang kurang aktif dan tidak semangat, anak akan merasa cepat lelah dan kurang tertarik pada olahraga dan aktifitas lain, gizi mempengaruhi fungsi imun dan membantu tubuh menjadi tahan terhadap infeksi. Malnutrisi energi protein dan kekurangan Vitamin A bisa meningkatnya risiko penyakit dan menyebabkan menurunnya imun tubuh.      

Bercanda adalah salah satu cara untuk membangun rasa kedekatan antara orang tua dan anak, jadikan suasana saat makan santai dan menyenangkan untuk anak dan diri sendiri sembari memperkenalkan makanan jenis baru secara bertahap, buat makanan yang lebih bergizi, jangan memberi imbalan, berikan pengertian pentingnya makanan sehat, buat waktu makan yang menyenangkan, melibatkan anak dalam mengatur meja dan makanan, menyajikan makanan pada waktu yang sama dan mengajak anak mengatur jadwal makan, memberikan contoh yang baik, menyemangati anak selama masa pertumbuhan, mengatasi anak picky eater memang butuh keabaran, tetapi harus selalu memperhatikan asupan gizi anak agar dapat mendukung pertumbuhan yang maksimal.

Mengatasi ketidak sukaan terhadap makanan dengan pengenalan yang teratur
terhadap makanan baru yaitu dengan cara menyajikan makanan dalam porsi kecil, menyajikan makanan secara bervariasi meskipun bukan makanan kesukaan orang tua, hidangkan makanan baru pada anak sebanyak 10-15x, untuk tahap pengenalan menyajikan makanan pada piring orang tua, menyajikan makanan di meja dengan jarak yang dapat dijangkau anak, orang tua memberikan contoh dengan makan makanan secara menyenangkan tanpa menawarkan ke anak, sampai rasa ketakutan anak menghilang dengan sendirinya jika makanan pada anak membuat ia mual atau bahkan muntah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun