Aku rusak.
Aku hancur.
Surgaku lenyap, neraka di hadapanku.
Aku rindu...
Aku rindu kamu...
Kamu selalu hadir dalam bunga tidurku.
Bersayap putih, tersenyum manis di atas singgasanamu.
Wajahmu cerah, berkilau indah memancar cahaya surga.
Tak tertahan lagi aku membendung air dalam netraku,
semua pecah, deras membasahi penyesalanku.
Kini tak ada lagi kekuatan dalam jiwaku,
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!