Mohon tunggu...
Hariratul Aini Rasyida
Hariratul Aini Rasyida Mohon Tunggu... -

Menjalani hidup dengan niat ibadah dan selalu senyum..:)

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Baca!

14 Februari 2012   16:23 Diperbarui: 25 Juni 2015   19:39 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jamuran,,cublek-cublek suweng,,dakonan,,lompat tali,,

coba kalian tebak permainan apa itu???yups,,betul 100%.."permainan tradisional.."tapi pertanyaannya dimana sekarang permainan-permainan itu,,lari kemana,,(kemana,,,kemana,,,,kemana,,,,"ayu tingting") tuh kan,,sangking herannya dan agak lebay jadi malah nyanyi..hehehehe

buat para anak zaman sekarang sulit pastinya untuk menemukan mereka memainkan permainan tradisional. Yah..tentu saja karena udh tergeser dengan permainan modern seperti PSP, PS, dan lain sebagainya, terlepas dari mereka yang hidup dilingkungan perkotaan maupun pedesaan.

miris banget memang,,permainan yang dapat memberikan inspirasi,kreatifitas,,dan perkembangan emosi dan sosial justru hilang ditelan bumi,,(kasihan banget tuh mainan..:'(  )

perlu cari tau,,sebenarnya salah siapa sih???

orang tua kah karena mereka gak ngajarin permainan tradisional?? atau begitu canggihnya permainan modern yang membuat mata mereka terpana dengan permainan itu karena kinclongnya dan masuk kedalam lingkup anak-anak sekarang,,atau mungkin kesalahan dari anak itu sendiri yang merasa mindir untuk memainkan permainan tradisional tersebut..yahh,,,tau sendiri kan permainan tradisional itu kayak apa..???hehehhe

hmmmm,,,,,susah memang untuk menentukan mana penyebabnya.

So,,,,buat kalian yang masih ingin permainan tradisional itu gak makin hilang,,makin kegeser...STOP...... semua itu.  mulai dengan ising-ising mulai mainin permainan masa kecil yang gak kalah asiiikknya,,maybe dengan keisengan kita banyak yang nyontoh..

^^

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun