Mohon tunggu...
Rosyid Amrulloh
Rosyid Amrulloh Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa

Pemerhati pertanian, lingkungan dan pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Tahukah, Ini Dampak Negatif Macet Puncak terhadap Serangga

18 September 2024   08:51 Diperbarui: 18 September 2024   08:57 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.bbc.com/indonesia/majalah-57112027

Kemacetan lalu lintas juga dapat menyebabkan peningkatan suhu lokal atau urban heat island effect, yang dapat memengaruhi iklim mikro di sekitar jalan. Suhu yang lebih tinggi dapat memengaruhi siklus hidup serangga, seperti percepatan metamorfosis atau perubahan perilaku makan dan kawin. Serangga yang tidak dapat beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan suhu mungkin mengalami penurunan populasi.

6. Gangguan Sumber Makanan

Polusi dari kendaraan, seperti partikel logam berat dan senyawa kimia berbahaya, dapat mencemari tanaman yang menjadi sumber makanan serangga, terutama serangga penyerbuk seperti lebah dan kupu-kupu. Hal ini dapat mengurangi kualitas makanan mereka atau bahkan membuat tanaman tersebut berbahaya untuk dikonsumsi, yang pada akhirnya mempengaruhi kesehatan dan populasi serangga.

Secara keseluruhan, kemacetan lalu lintas memiliki berbagai dampak negatif pada serangga, yang pada gilirannya dapat memengaruhi keseimbangan ekosistem dan keanekaragaman hayati di kawasan puncak Bogor.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun