Ajari anak berwirausaha sejak dini yuk bun,.Â
Biar anak kita bisa mandiri dan rajin menabung
Nah bun, sebelum kita lanjutkan
Kita harus tahu apa itu Pendidikan Kewirausahaan???Â
Pendidikan Kewirausahaan merupakan penddidikan yang bertujuan
untuk mengembangkan kemampuan peserta didik dalam kegiatan
berwirausaha atau menciptakan sesuatu yang baru dengan memanfaatkan
potensi yang dimiliki sehingga dapat menghasilkan hal baru yang
bermanfaat.
Pendidikan kewirausahaan pada dasarnya merupakan pendidikan
yang bertujuan untuk melatih serta mencetak lulusan sehingga diharapkan
mampu menciptakan lapangans pekerjaan dengan melihat peluang.
Pendidikan kewirausahaan merupakan pendidikan yang disediakan untuk
melatih peserta didik mampu bersaing di dunia kerja dan menciptakan hal
baru yang berguna bagi dirinya dan lingkungan.
Pendidikan kewirausahaan bertujuan untuk membentuk manusia
secara utuh (holistik), sebagai insan yang memiliki karakter, pemahaman
dan ketrampilan sebagai wirausaha. Pada dasarnya, pendidikan kewirausahaan dapat diimplementasikan secara terpadu dengan kegiatan-kegiatan pendidikan di sekolah. Pelaksanaan pendidikan kewirausahaan dilakukan oleh kepala sekolah, guru, tenaga kependidikan (konselor), peserta didik secara bersama-sama sebagai suatu  komunitas pendidikan. Pendidikan kewirausahaan diterapkan ke dalam kurikulum dengan cara mengidentifikasi jenis-jenis kegiatan di sekolah yang dapat merealisasikan pendidikan kewirausahaan dan direalisasikan peserta didik dalam kehidupan sehari-hari.  Dalam hal ini, program pendidikan kewirausahaan di sekolah dapat diinternalisasikan melalui berbagai aspek.
Gimana bunda, sekarang dah tahukan, apa itu pendidikan kewirausahaan,.Â
Selanjutnya apakah Penting Pendidikan Kewirauahaan di Sekolah Dasar??Â
Sebelum leluasan kita bahas, mari kita buka buku undang-undang negara., Â hehehe
Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun 1995 tentang Gerakan Nasional Memasyarakatkan dan Membudayakan Kewirausahaan, mengamanatkan kepada seluruh masyarakat dan bangsa Indonesia untuk mengembangkan program-program kewirausahaan. Pemerintah menyadari betul bahwa dunia usaha merupakan tulang punggung perekonomian nasional, sehingga harus diupayakan untuk ditingkatkan secara terus menerus. Melalui gerakan ini diharapkan karakter kewirausahaan akan menjadi bagian dari etos kerja masyarakat dan bangsa Indonesia, sehingga dapat melahirkan wirausahawan-wirausahawan baru yang handal, tangguh, dan mandiri.
Menurut pendapat Suherman (2008), hal itu sangat penting mengingat bahwa sebenarnya aktivitas kewirausahaan tidak hanya berada dalam tataran microeconomy. Hingga saat ini upaya tersebut masih berlangsung, karena kegiatan yang bercirikan kewirausahaan tidak hanya terbatas dalam bidang bisnis dengan tujuan mencari laba. Yang membuat kewirausahaan menjadi menarik banyak pihak untuk memahaminya ialah kontribusi istimewa yang dihadirkan oleh mereka yang melakukan tindakan yang terkait dengan kewirausahaan.
Pemerintah telah berupaya untuk  memasyarakatkan kewirausahaan, namun upaya tersebut belum membawa pengaruh yang signifikan karena masih banyak penduduk yang tidak produktif setiap tahun. Hal itu memunculkan pertanyaan, seberapa jauh keberhasilan pelaksanaan Gerakan Nasional Memasyarakatkan dan Membudayakan Kewirausahaan yang telah dilakukan sejak tahun 1995 dan apa dampak dari program itu. Integrasi pendidikan kewirausahaan yang dilakukan saat ini merupakan momentum untuk revitalisasi kebijakan Gerakan Nasional Memasyarakatkan dan Membudayakan Kewirausahaan, mengingat jumlah terbesar pengangguran terbuka dari tamatan satuan pendidikan pada jenjang pendidikan dasar dan menengah.
Pendidikan kewirausahaan akan mendorong para pelajar dan mahasiswa agar memulai mengenali dan membuka usaha atau berwirausaha. Pola pikir yang selalu berorientasi menjadi karyawan diputarbalik menjadi berorientasi untuk mencari karyawan. Dengan demikian kewirausahaan dapat diajarkan melalui penanaman nilai-nilai kewirausahaan yang akan membentuk karakter dan perilaku untuk berwirausaha agar para peserta didik kelak dapat mandiri dalam bekerja atau mandiri usaha. Hal yang tidak bisa dilupakan dan dirasakan sangat penting dalam konteks pendidikan yang berwawasan kewirausahaan di sekolah yaitu bahwa Kementerian Pendidikan Nasional juga perlu membuat kerangka pengembangan kewirausahaan yang ditujukan bagi kalangan pendidik dan kepala sekolah.
Demikian dari saya, semoga bermanfaat bagi kita semua.Â
Aamiin
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI