Hasil penelitian pada setiap satu cangkir atau setara dengan 240 mililiter air kelapa mengandung 43,6 kalori, 10,4 gram gula, 43,6 natrium, vitamin B kompleks, vitamin C, dan sejumlah elektrolit penting yang diperlukan oleh tubuh seperti fosfor, kalium, kalsium, dan magnesium.
Menurut Therese Bonnani, R.D seorang ahli gizi, mengungkapkan bahwa air kelapa mengandung cukup banyak elektrolit dibandingkan dengan jenis minuman lain, seperti jus buah dan minuman olahraga pada umumnya.
Terjadinya diare yang diakibatkan oleh efek keracunan makanan sehingga menyebabkan dehidrasi pada tubuh yang apabila tidak segera ditangani dengan baik akan berefek pada kesehatan tubuh bagian lain. Meski minum air putih diyakini dapat membantu mengembalikan cairan tubuh, ternyata air putih saja tidak cukup untuk mengembalikan elektrolit yang hilang akibat diare.
Disini peran air kelapa menjadi sangat penting, sebab mengandung jumlah elektrolit yang lebih banyak daripada air putih dan jenis minuman lainnya sehingga dapat mempercepat pemulihan tubuh dari dehidrasi yang diakibatkan oleh diare.Â
Selain mengandung berbagai zat dan nutrisi yang diperlukan oleh tubuh, air kelapa diyakini oleh ahli kesehatan dapat membantu proses detoksifikasi untuk membuang racun yang bersarang dalam saluran pencernaan Anda akibat keracunan makanan dan menyetabilkan asam lambung. Baca: Benarkah Air Kelapa Bisa Menurunkan Hipertensi
Dan kandungan glukosa alami pada air kelapa dapat akan membantu mengembalikan energi tubuh sekaligus menghilangkan sensasi mual dan muntah akibat diare, dehidrasi, dan berbagai efek keracunan makanan lainnya.
Dengan bukti dan data yang disebut diatas, sudah tidak diragukan lagi jika manfaat air kelapa dapat membantu menetralisir keracunan makanan yang Anda alami.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H