Desa Kertasari merupakan salah satu desa yang terletak di wilayah Kecamatan Rengadengklok Kabupaten Karawang, dalam catatan sejarah telah berdiri sejak tahun 1915 pada masa penjajahan, dengan luas tanah 331,59 Ha, diapit oleh aliran irigasi Sungai Citarum
yang melintang luas dan dipenuhi 210,35 Ha sawah yang menjadi ciri khas wilayah Desa Kertasari, setelah sebelumnya Desa Kertasari mengalami pemekaran wilayah yang berdampak pada hilangnya beberapa wilayah untuk dijadikan Desa baru, salah satunya Desa Dewisari.
Adalah Lia Gistina seorang fresh graduated UIN Sunan Gunungjati Bandung yang ditugaskan sebagai Patriot Desa  oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Jawa Barat untuk mendampingi masyarakat desa dan salah satunya dalam  Pemetaaan Potensi Unggulan dan Masalah Prioritas.  Pada Triwulan I Patriot Desa Kertasari melakukan transek wilayah menggunakan metode wawancara, observasi dan studi dokumen kepada beberapa pihak yang terlibat dan dianggap relevan terhadap pemetaan, yaitu diantaranya Pemerintah Desa Kertasari, stakeholders dan masyarakat secara umum, sehingga perolehan data yang didapatkan bersifat faktual dan empiris.
Patriot Desa Kertasari membagi 3 tahapan penting dalam proses pemetaan  karena Desa Kertasari memiliki wilayah luas dengan struktur kewilayahan memiliki 3 Dusun yaitu Dusun Krajan A, Krajan B dan Tegal Asem, terdiri dari 6 RW dan 15 RT. Â
Oleh karena itu, untuk mendapatkan data secara maksimal dan terukur diperlukan data yang dapat dipertanggung jawabkan. Tahap I dimulai pada bulan Januari 2024 dengan fokus penggalian informasi pemetaan kepada Pemerintah Desa yaitu Kepala Desa Kertasari, Ketua BPD, Sekretaris Desa, Bendahara Desa, dan Staff Desa Kertasari.
 Tahap II dimulai pada bulan Februari 2024 dengan fokus penggalian informasi pemetaan kepada beberapa Stakeholders diantaranya Kepala Dusun, RW, dan RT.
 Tahap III dimulai pada bulan Maret -- April 2024 dengan fokus penggalian informasi pemetaan kepada beberapa tokoh Masyarakat dan Masyarakat secara umum dari berbagai kalangan.
RENCANA INISIATIF PROGRAM
Patriot Desa bersama Pemerintah Desa Kertasari melakukan diskusi terkait rencana inisiatif program yang akan dijalankan sesuai dengan kebutuhan masyarakat desa dan dapat bersinergi dengan issue utama program Patriot Desa 2024 serta dapat mengintervensi status Indeks Desa Membangun (IDM) Desa Kertasari yang masih berkembang, maka menanggapi hal itu Bapak H. Suhendar selaku Kepala Desa memberikan arahan kepada Patriot Desa Kertasari bahwa issue ekonomi dan sosial harus mendapatkan perhatian khusus terlebih persoalan banjir, sampah, pendidikan, pengangguran, stunting serta beberapa permasalahan lainnya, selain itu beliau pun menyampaikan akan terus mendampingi program yang akan dijalankan Patriot Desa terlebih mengenai issue utama yaitu sampah dan stunting juga program inisiatif lainnya.Â
Patriot Desa Kertasari menanggapi sambutan Kepala Desa dengan penuh antusias dan rasa bahagia karena disambut hangat dengan penerimaan yang baik, tentu ini menunjukkan kesan positif diawal pertemuan sehingga akan memberikan kemudahan jalur komunikasi dan kepastian keberhasilan program yang akan dijalankan.
 Selain itu, Patriot Desa Kertasari
diberikan akses yang mudah kepada jajaran maupun staff Desa Kertasari untuk berkoordinasi sesuai intruksi Kepala Desa Kertasari.
Setelah diskui terkait rencana inisiatif bersama Pemerintahan Desa terutama Kepala Desa dan jajaran lainnya, Patriot Desa mulai berkoordinasi dengan Stakeholders dilingkup Kepala Dusun yaitu Dusun Krajan A (Bapak Rafli Suwandi), Dusun Krajan B (Bapak Asep Saepudin) dan Dusun Tegal Asem (Bapak Diki Mulana Yusuf) serta jajaran RW dan RT untuk membahas terkait rencana inisiatif yang akan dijalankan sesuai dengan hasil pemetaan di wilaya Desa Kertasari dan issue utama program Patriot Desa 2024.
Patriot Desa Kertasari berdiskusi bersama Kepala Dusun Tegal Asem dan Ketua RT 015 Hasil diskusi bersama Kepala Dusun dan jajaran lainnya yaitu berupa tercetusnya beberapa rencana inisiatif dari bidang sosial, ekonomi dan lingkungan juga beberapa rekomendasi Penggerak Lokal dari unsur Masyarakat yang disinergikan bersama Lembaga Kemasyarakatan Desa (LKD)
Patriot Desa Kertasari bersama Koordinator Tim Penggerak Lokal secara rinci rencana inisiatif program berdasarkan hasil diskusi bersama Pemerintah Desa Kertasari, Stakeholders dan Tim Penggerak Lokal serta rekomendasi IDM Desa Kertasari dalam Indeks Komposit Sosial, Ekonomi dan Lingkungan.Â
REALISASI INISIATIF PROGRAM
Kertasari Sehat Cerdas (KSC) merupakan salah satu inisiatif program bidang sosial yang dibentuk oleh Penggerak Lokal dan Patriot Desa melalui hasil diskusi dari beberapa pihak dengan mengedepankan pertimbangan berbagai faktor agar sesuai kebutuhan serta ketentuan.
Program KSC terbagi menjadi 3 program turunan, diantaranya :
1. Perpustakaan Kertasari Cerdas
Perpustakaan Kertasari Cerdas adalah perpustakaan yang dibentuk atas Inisiatif Pemerintah Desa, Patriot Desa Kertasari dan Penggerak Lokal, karena faktor rendahnya kualitas dan strata pendidikan di Desa Kertasari, hal itu berefek pada adanya kemerosotan pendidikan sehingga berdampak pada kemajuan generasi Desa Kertasari. Perpustakaan Kertasari Cerdas mulai aktif digunakan sejak Juli 2024 di Kantor Kepala Desa Kertasari dengan jumlah 350 buku berbagai genre yaitu pelajaran, novel, kesehatan, mistis, bisnis atau ekonomi, keagamaan, seni budaya, dan sebagainya.Â
Buku- buku ini hanya bisa untuk dipinjamkan saja selama beberapa hari dan tidak bersifat hibah agar pengadaan buku tidak berkurang dan anak-anak dituntut untuk bertanggungawab ketika Salah satu siswa SDN Kertasari 1 di Perpustakaan Desa Kertasari Cerdas Selain itu Perpustakaan sering dikunjungi oleh anak-anak SDN Kertasari 1 dan 2 hampir setiap hari, meskipun anak-anak masih banyak yang membaca di tempat tinggal Patriot Desa karena proses pembangunan perpustakaan belum selesai, tetapi kolaborasi yang terjalin mulai menunjukkan adanya perkembangan meskipun belum maksimal, mulai dari terjalinnya kolaborasi dari beberapa pihak negeri maupun swasta  seperti Perpusnas, Perpus Pusdai Jabar, Tukar Buku Berjalan, Donasi Barang, Donasi Buku Kita, dan Ponpes Tahfizh Mafatih Purwakarta.
 Kegiatan perpustakaan Kertasari Cerdas Patriot Desa Kertasari Berkolaborasi bersama BMPU Pusdai Jabar
2. Komunitas Sampahku
Desa Kertasari memiliki permasalahan sampah berupa belum tersedianya pembuangan sampah yang efektif karena tidak adanya tempat untuk dijadikan pembuangan sampah, maka selama ini warga Desa Kertasari hanya mengandalkan pembuangan sampah menuju penampungan terdekat salah satunyaCerita Pemberdayaan Masyarakat|Rengasdengklok Utara dan dipinggir sungai irigasi, bahkan kerap kali warga membuang sampah langsung ke aliran sungai irigasi, sehingga dapat disimpulkan warga Desa Kertasari kurang memiliki kesadaran untuk menjaga dan mengelola sampah dengan baik.Â
Komunitas Sampahku terbentuk karena adanya latar belakang yang diawali inisiatif dari Penggerak Lokal bidang sosial yaitu Bapak Mukti selaku Ketua RT 015 Dusun Tegal Asem melihat keprihatinannya terhadap permasalahan sampah, beliau menyampaikan bahwa cita-cita membentuk komunitas pengelolaan sampah sudah ada sejak lama, hanya saja beliau bingung dan tidak mengerti harus memulainya dari mana, namun sejak datangnya Patriot Desa Kertasari beliau merasa terbantu karena dapat didampingi dan diarahkan.Â
Komunitas Sampahku mulai resmi dibentuk pada bulan Agustus 2024 dengan susunan keanggotaan berdasarkan rekomendasi dan potensi yang dimiliki sebagai pertimbangan, berikut struktur organisasi komunitas Sampahku :
Pembina : H. Suhendar, Ketua : Mukti, Sekretaris : Nurlela, Bendahara : Lia Nurhaliah. Anggota : 1. Sawaludin 2. Untasim 3. Indah Pertiwi
Komunitas Sampahku kerap mengadakan kegiatan peningkatan kapasitas untuk pengerak atau pengelola program dalam bentuk studi Sampah yang digarap oleh salah satu warga daerah Kemiri serta berdiskusi bersama para pengepul sampah untuk mengetahui sistem penjualan sampah non-organik.
Â
1. Bidang Sosial
PIK-R Desa Kertasari
Pusat Informasi Konseling Remaja (PIKR) Desa Kertasari merupakan salahsatu program sekaligus wadah yang harus ada di setiap desa, mengingat program ini bertumpu pada perkembangan dan pemberdayaan remaja dalam sebuah kegiatan positif yang berhubungan dengan kesehatan, pendidikan, keterampilan, kesenian, kerohanian, dan lainnya baik dalam bentuk acara formal maupun non-formal.
Kegiatan seminar kesehatan Percepatan Penurunan Stunting.
PIKR Desa Kertasari belum resmi dibentuk karena masih mempertimbangkan kesiapan pengisi struktur organisasi nya, namun berdasarkan inisiatif patriot desa dan penggerak lokal yaitu Ibu Kasnah dan Nurlela secara perlahan kegiatan inisiatif mulai dijalankan salah satunya kegiatan Seminar bulanan tentang Kesehatan Wanita yang dikaitkan dengan issue utama program Patriot Desa 2024 yaitu stunting dan sampah, dengan segmentasi peserta dari golongan Calon Pengantin, Remaja . Periode bulan Mei-Juli 2024 seminar PIKR Desa Kertasari rutin dilakukan diantaranya :
1) Seminar I
Seminar I dilakukan pada tanggal 13 Mei 2024 di Kantor Kepala Desa Kertasari, dihadiri oleh 20 orang peserta dengan tema "Remaja, Anti Anemia"
2) Seminar II
Seminar I dilakukan pada tanggal 12 Juni 2024 di Kantor Kepala Desa Kertasari dihadiri oleh 15 orang peserta dengan tema "Pola Hidup Sehat Untuk Remaja", seminar berhasil dilaksanakan oleh penggerak lokal yang berkolaborasi bersama Bidan Desa Kertasari, Puskes Rengasdengklok dan Satpel KB Rengasdengklok dalam rangka percepatan penurunan stunting dari hulu serta penerapan hidup sehat bebas sampah.
3) Seminar III
Seminar I dilakukan pada tanggal 25 Juli 2024 di Kantor Kepala Desa Kertasari dihadiri oleh 20 orang peserta dengan tema "Cegah Stunting Itu Stunting" melibatkan beberapa mitra kolaborasi seperti Bidan Desa Kertasari, Puskes Rengasdengklok dan Satpel KB Rengasdengklok dengan tujuan agar pencegahan stunting dapat dikendalikan sejak dini.Â
Ibu Kasnah sebagai penggerak lokal menyampaikan rasa bangganya karena telah berhasil membuat seminar khusus remaja yang dinilai sangat sulit dilakukan jika sendiri, tetapi berkat bantuan patriot desa program tersebut dapat terlaksana dengan baik, beliaupun menyebut jika patriot desa dapat mengaping dengan telaten sehingga banyaknya perubahan yang terjadi.
2. Bidang Ekonomi
Kertasari Harum
Kertasari Harum merupakan program Bumdes Kertasari dalam bidang usaha depot air minum isi ulang, program ini dibuat sebagai penguat Lembaga Ekonomi Desa yaitu Bumdes Kerta Harum yang dinilai masih rendah jika dilihat dari rekomendasi score IDM 2023.Â
Hal ini menjadi fokus utama patriot Desa dan Penggerak lokal agar mengoptimalkan potensi Bumdes Kerta Harum yang dapat menguntungkan jika dikelola dengan baik Depot air Kertasari harum program Kertasari harum lingkungan  Pada periode bulan Mei hingga saat ini fokus program Kertasari Harum adalah untuk meningkatkan penjualan produk Bumdes dan beralih menjadi Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) agar distribusi dapat meluas.Â
Patriot Desa dan Penggerak Lokal yaitu Pak Yadi berinisiatif mengikuti berbagai pelatihan usaha depot air minum isi ulang agar bisa menjadi ajang studi banding kualitas, selain itu jejaring kolaborasi sedang ditempuh salah satunya bersama pihak Dinkop Kabupaten Karawang dan Dinkes Kabupaten Karawang.Â
Bapak Yadi selaku penggerak lokal bidang ekonomi merasa bahwa awalnya Bumdes Kerta Harum sulit berkembang, mengingat banyak sekali kekurangan yang dimiliki baik oleh Direksi Bumdes maupun Pemdes tetapi hal itu bisa ditepiskan karena kedatangan Patriot Desa dinilainya mampu menjadi integrator kepada pihak-pihak yang dapat membantu kemajuan Bumdes.
3. Bidang Lingkungan
Garda Siaga Bencana atau Linmas Siaga
Garda Siaga Bencana (Gargana) merupakan salah satu wadah atau badan siaga bencana dan penghijauan yang dimiliki Desa Kertasari, atau dengan kata lain Garda Siaga Bencana adalah Linmas Siaga Desa Kertasari, yang bertugas untuk menjaga keamanan termasuk
penanggulangan kebencanaan.Â
Program yang sudah dilaksanakan adalah pelatihan Kebencanaan bersama salah satu warga yang berprofesi sebagai pemadam kebakaran pada bulan Agustus 2024, selain itu program ini berfokus pada upaya penghijauan dan ketahanan pangan salah satunya dalam rangka percepatan penurunan stunting, sehingga sudah ada beberapa kegiatan yang sudah berjalan.
PENGORGANISASIAN.
Pengorganisasian yang dilakukan antar penggerak lokal di Desa Kertasari memang  masih tergolong sulit diwujudkan mengingat kesibukan antar penggerak lokal sehingga tidak dapat dipertemukan dengan waktu yang bersamaan, namun sejauh ini koordinasi yang terjalin sangat baik antar penggerak lokal dalam bidang sosial, ekonomi dan lingkungan.Â
Menurut Bapak Mukti selaku koordinator penggerak lokal bidang sosial beliau mengatakan jalur koordinasi lebih mudah via grup WhatsApp sehingga kami membuat grup tersebut dengan nama "PL Patriot Desa Kertasari 2024".Â
Hal itu disetujui oleh rekan-rekan penggerak lokal desa lainnya sehingga komunikasi tetap berjalan meskipun tidak bisa rutin bertemu dalam satu waktu dan dengan personil yang lengkap. Walaupun demikian pertemuan khusus secara langsung masih terus diaagendakan dalam skala perbulan, hal itu disampaikan oleh Ibu Kasnah selaku anggota Penggerak Lokal bidang sosial memandang bahwa pertemuan rutin secara langsung antar penggerak lokal adalah
hal penting yang harus dilakukan.
KOLABORASIÂ
Kegiatan yang dilaksanakan Patriot Desa dan Penggerak lokal bidang sosial, ekonomi dan lingkungan tentu tidak terlepas dari peran mitra/jejaring yang mampu bersinergi bersama,mitra/jejaring yang dimaksud adalah dengan BMPU Pusdai Jawa Barat, Â Dispusipda Jabar Distribusi, Donasi Buku Kita, Tukar Buku Berjalan Distribusi, Donasi Barang Distribusi.
 Ponpes Tahfizh Mafatih Purwakarta. Perpustakaan Pusdai Jabar,  SDN Kertasari 1, SDN Kertasari 2 , SMKN 1 Rengasdengklok . Bidan Gita Febria , UPTD Puskesmas Rengasdengklok, PLKB Satpel KB Rengasdengklok,  RDKBKKBN, UPTD BPSR Karawang , Telaga Desa . Galamedia Penerbitan, Bank Sampah Novi KonsultanProgram Sampah,  Dinkes Kab Karawang Konsultan. Legalitas Ekonomi, BPBD Karawang, Zakatku,  Alfina Desain Grafis, Partai Amanat Nasional,Â
Semua mitra kolaborasi bidang sosial, ekonomi, dan lingkungan menyampaikan jika Kerjasama yang terjalin sangat baik dan memberikan impact positif bagi kedua belah maka mereka berharap agar adanya kerjasama dalam jangka waktu yang panjang, sehingga keberjalanan program dapat dipastikan tolak ukur keberhasilannya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H