Sehingga akun saya dapat divalidasi centang hijau, mulailah saya menemukan hal-hal yang begitu indah dalam hidup saya, dalam hati saya membatin, kok baru sekarang saya lakukan?,, kenapa ga kemarin-kemarin?,, kalau kemarin-kemarin tentu status saya mungkin sudah ,, hehhe,, aminnn.. (menghayal dikit)Â
Bahagia Menulis
Sejak akun saya divalidasi maka dalam hati saya berdo'a semoga saya selalu diberi waktu untuk menulis. Menulis bagi saya adalah salah satu bentuk bersyukur dan membahagiakan diri.Â
Ya dengan menulis kita healing, kita mencurahkan apa yang ada dalam pikiran kita.Â
Ketika kita selesai merangkai kata dan kita memahami apa yang kita tulis kita merasa puas karena apa yang ada dalam pikiran kita sudah tersampaikan dengan baik.Â
Tanpa harus bersitegang urat leher atau air ludah muncrat kemana-mana, itulah enaknya menulis.Â
Baca, baca, baca, terus duduk santai, tangan berdancing! fokus,, jadilah dia tulisan yang menarik itu!
Meski saat ini saya masih dalam status debutan,, gak papa. Saya senang di Kompasiana ada kompasianer yang masih muda belia, mahasiswa, ibu rumah tangga sampai Bapak Prof dan Doktor-doktor asyik nulis.
Saya lihat dari mata batin saya, semua bahagia jadi Kompasianer, yang level senior dan maestro juga terus memberi semangat agar yang junior terus nulis dan menulis.Â
Yang penting nulis dan nulis yang penting! haha.. dua-duanya sama penting!
Artikel pertama di Kompasiana
Ketika pertama kali saya menayangkan artikel saya,, hahah, panjang sampai beratus halaman,, so pasti mana ada yang mau baca ya nggak?,,