5. Bersikap Tegas tetapi Sopan
Jika ada konflik atau masalah dengan mertua, penting untuk bersikap tegas tetapi tetap sopan. Sampaikan perasaan dan keprihatinan Anda dengan cara yang tidak menyinggung. Tetaplah tenang dan hindari konfrontasi yang tidak perlu.
6. Berbagi Tanggung Jawab
Pastikan bahwa suami dan istri berbagi tanggung jawab dalam mengelola hubungan dengan mertua. Ini termasuk tanggung jawab emosional dan praktis. Misalnya, jika ada masalah dengan mertua suami, suami harus mengambil peran utama dalam mengatasinya, begitu juga sebaliknya.
7. Prioritaskan Hubungan Pasangan
Ingatlah bahwa hubungan suami istri adalah prioritas utama. Meskipun penting untuk menjaga hubungan yang baik dengan mertua, pasangan harus selalu menjadi yang pertama. Jangan biarkan masalah dengan mertua merusak keharmonisan rumah tangga Anda.
8. Cari Solusi Bersama
Jika ada permasalahan yang berulang, carilah solusi bersama. Bicarakan dengan pasangan tentang cara terbaik untuk mengatasi masalah tersebut dan bagaimana keduanya bisa bekerja sama untuk mencapai solusi yang adil dan memuaskan semua pihak.
9. Bersikap Fleksibel dan Adaptif
Kondisi dan dinamika keluarga bisa berubah seiring waktu. Bersikaplah fleksibel dan siap beradaptasi dengan perubahan tersebut. Ini bisa membantu mengurangi tekanan dan menciptakan hubungan yang lebih sehat dengan mertua.
10. Minta Bantuan Profesional jika Diperlukan