Mohon tunggu...
Intan Rosmadewi
Intan Rosmadewi Mohon Tunggu... Guru SMP - Pengajar

Pengajar, Kebaikan yang kita lakukan untuk orang lain ; sesungguhnya adalah kebaikan untuk diri kita sendiri QS. Isra' ( 17 ) : 7

Selanjutnya

Tutup

Kurma

Masyarakat Miskin Tidak Sempat Panic Buying

3 Mei 2020   00:02 Diperbarui: 3 Mei 2020   00:56 888
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://food.detik.com/

Menakjubkan sekali perbuatan Allah sedemikian dahsyat dan merata hingga ke desa – desa terpencil. Ingat kata Allah dalam salah satu wahyu – Nya.

95534298-2666627010267758-1297076154842218496-n-5eada050d541df5216423623.jpg
95534298-2666627010267758-1297076154842218496-n-5eada050d541df5216423623.jpg
Artinya :

"Sesungguhnya orang - orang yang boros adalah saudara - saudara setan,  dan adalah setan itu sangat ingkar kepada Tuhan - Nya"

Al Quran, surat : Al - Israa' (Perjalanan Malam ) / 17 : 27

https://food.detik.com/
https://food.detik.com/
Kemiskinan Yang Dibagi Rata

Kami tinggal di desa Babakan kecamatan Cimenyan  Kabupaten Bandung, sedihnya ada sekitar 15 – 30 sopir angkot mendadak miskin tidak memiliki penghasilan, jika situasi normal pendapatan mereka rerata  Rp 200.000,- Rp 300.000,-   saat ini diberlakukan Work From Home, siapa yang hendak mereka angkut, siswa diliburkan pegawai juga dilarang berkeliaran, semua dengan terpaksa atau dengan kesadaran berdiam diri di rumah.

Penulis sebagai guru swasta, yang pasrah menerima apapun kenyataan yang ada, bersyukur kami sudah terbiasa berdoa, sehingga doa menjadi senjata yang paling bisa diandalkan untuk menghadapi kondisi yang aneh.

Jadi menyaksikan panic buying bagi kami di desa tetap berfikir agak sedikit heran, atau tidak masuk akal. Coba kita berfikir sedikit seperti berfikirnya orang miskin . . .

Kenapa harus menumpuk sebegitu banyak makanan juga minuman, apakah tidak akan mubazir hingga terbuang ?

Kenapa sebegitu ketakutan kehabisan beras, kehabisan gula, kehabisan minyak goreng, dsb. Kami orang – orang miskin, karena sudah terbiasa hidup seadanya. Jarang sekali memiliki persiapan makanan untuk esok, dan esok lagi. Sudah cukup bagi kami saat usai shalat subuh, melangkah berjalan perlahan dan menghirup udara segar setiap hari itulah cadangan alam yang maha mewah.

Dan kami buka semua jendela . . . . . .

Ciburial,  Bandung

10 Ramadan 1441 H  /   2 Mei 2020  M

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun