Kesadaran pentingnya memahami dunia internet tidak cukup sekedar bermedsos ria,  blogging ala -- ala generasi millenia,  menghadapi era kedepan menyongsong  bersama tumbuhnya gen Z dunia vidio yang saat ini dirajai oleh you tube menjadi wajib dikuasai untuk menebar berbagai informasi tentang wakaf dan zakat.
Bila dibandingkan dengan rumah zakat yang telah jatuh bangun selama lebih kurang  19 tahun merambah dunia maya dan kemudian menjadi salah satu lembaga penghimpun zakat dan wakaf yang relatif mumpuni baik  lewat twitter, facebook juga instagram demikianpun  you tube,  maka meskipun terasa cukup terlambat Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam akan selalu menjadi harapan umat Islam kedepannya menjadi sebenar -- benar murabbi rakyat Indonesia.
Tentu saja jika wilayah digital telah dirambah dengan akrab oleh Ditjen  Bimas Islam cc :  Kemenag RI kemudian kami bisa memanfaatkan seoptimal mungkin tentang bayar zakat maal, wakaf (wakaf tunai, wakaf tanah, bermacam jenis wakaf yang kanalnya telah disiapkan)  infak,  shadaqoh terakumulasi disana dan kami mengetahui kemana saja dana -- dana yang terhimpun disalurkan dengan amanah bisa dengan mudah kami akses, maka pemberdayaan potensi ekonomi umat Islam Indonesia bukan hanya konsep yang tertulis akan tetapi menjadi kenyataan yang kita cicipi bersama -- sama.
Ciburial  15 Rabiul Awwal 1439 H / 3 Desember 2017 M
*Murabbi :
Dalam konteks pendidikan Islam istilah murabbi merupakan bentuk (sighah) Â al ism al fail yang berakar dari tiga kata yaitu :
Pertama
Berasal dari kata raba, yarbu yang artinya zad dan nama ( bertambah dan tumbuh), Â contoh kalimat dapat dikemukakan, artinya : "saya menumbuhkan"
Kedua
Berasal dari kata : Â rabiya, yarbayang mempunyai makna tumbuh (nasya') dan menjadi besar (tarara').
Ketiga