Mohon tunggu...
Intan Rosmadewi
Intan Rosmadewi Mohon Tunggu... Guru SMP - Pengajar

Pengajar, Kebaikan yang kita lakukan untuk orang lain ; sesungguhnya adalah kebaikan untuk diri kita sendiri QS. Isra' ( 17 ) : 7

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Bandung Air Show 2017, Arena Pesta Dirgantara Rakyat Jabar

14 November 2017   23:29 Diperbarui: 15 November 2017   12:47 2872
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bersama Yanuar Efendi Bajra, salah seorang pilot Dynamic Pegasus Air show 2017 (pict:dok.pribadi)

Hajatan TNI Angkatan Udara dengan pergelaran Bandung Air Show 2017 telah usai pada hari Ahad 12 November dan telah ditutup oleh Wali Kota Ridwan Kamil atau loma (akrab) dengan panggilan Kang Emil.

Dalam sambutan penutupannya Kang Emil menghaturkan terima kasih pada Danlanud Husein Sastranegara Kolonel Pnb. M. Iman Handojo karena dinilai sukses zero accident. Juga beliau berterima kasih pada seluruh jajaran keluarga besar TNI Angkatan Udara yang telah mendekatkan kedirgantaraan khususnya pada rakyat Jawa Barat.

BAS2017 (pict:@DudiSugandi)
BAS2017 (pict:@DudiSugandi)
Penulis sebagai salah satu unsur warga Kota Bandung sangat setuju dan sepakat dengan sambutan penutup dari Kang Emil meskipun dari banyaknya peragaan pada BAS 2017 ini yaitu:
  • Aircraft show posisi di sekitar hanggar satu
  • Exhibition aneka jenis pesawat di pajang pada lapangan luas
  • Educative event menjadi lokasi yang cukup ramai dikunjungi masyarakat
  • Adventure experience juga memacu keberanian warga
  • Instalasi dan aneka kompetisi
  • Bazaar pakaian, makanan serta minuman produk otomotif baik kendaraan rota dua juga roda dua, layanan publik seperti Grab, juga bermacam merk kosmetik seperti Mazaya yang mengusung tagline beauty and charity
  • Bermacam-macam seni lokal seperti jaipongan, singa depok semua tampil semarak dan berbagai acara kedirgantaraan lainnya belum bisa terambah kesemuanya mengingat sedemikian luas lokasi dan beragamnya pameran. Memang untuk kami waktu empat hari relatif kurang, akan tetapi bagi panitia sungguh sangat melelahkan.

Bersama Yanuar Efendi Bajra, salah seorang pilot Dynamic Pegasus Air show 2017 (pict:dok.pribadi)
Bersama Yanuar Efendi Bajra, salah seorang pilot Dynamic Pegasus Air show 2017 (pict:dok.pribadi)
Saya yakin Air Show 2017 tahun ini telah menjadi motivasi dan berharga bagi para pemuda. Pastikan akan berdampak pada melekatnya rasa bangga orang urang Bandung dengan kretivitasnya dan selalu ingin maju. Meluncurlah secara perlahan sematan sebagai smart city, ya....

Air show dynamic dan terjun payung
Pertunjukkan pesawat udara dan terjun payung tentu saja menjadi primadona yang dinanti-nantikan bagi peminat fotografer dan vidio baik mereka yang telah profesional di bidangnya maupun amatiran level nasional dan tingkat provinsi. Di antaranya ada Kang Dudi Sugandi dengan karya liputan BAS 2017 di Instagram memanen puluhan ribu like.

Pesta kedirgantaraan ini di samping memperingati hari jadi Kota Bandung, juga menjadi baralek gadangnya TNI Angkatan Udara rutin setiap dua tahun sekali tentu saja memunculkan kekaguman yang bernuansa pendidikan tentang keberanian dan patut diacungi jempol baik bagi pilot-pilotnya demikian para penerjun handal karena mereka terpilih atas kecerdasan dan keterampilannya.

Bagi penulis, menjadi suatu hal yang di luar dugaan saat dua belas orang pilot melintas di depan booth panitia yang tengah mempersiapkan acara fashion show fanisachic more beauty inside dengan riasan Mazaya kosmetik yang mengusung tagline beauty and charity.

Maka berhamburanlah warga Bandung yang ada di sekitar lapangan berbatasan dengan landasan 6 helikopter yang telah mengudara menyambut para pilot dengan sangat antusias dan meminta foto bersama dengan bintang-bintang yang telah usai mengudara melakukan berbagai formasi, sunguh-sungguh memikat.

Salah seorang di antara 12 driver heli adalah pilot Pegasus Dynamic bernama Yanuar Efendi Bajra. Kami sempat berbincang sambil berdiri dan berteman hujan rintik juga angin di sekitaran belakang panggung utama; sang pilot menuturkan bahwa ia beserta tim mempersiapkan Air Show 2017 ini selama tiga bulan latihan terbang.

Pilot Bajra menyampaikan pada penulis bahwa mereka ada atau tidak ada show, latihan menjadi salah satu tugas rutin demikian juga masalah medical check up adalah salah satu standar penting untuk bisa terbang.

Berdasar penjelasan Pilot Bajra ada enam formasi terbang yang baru saja diperagakan diantaranya:

Water Fall (gerakan terbang horizontal menukik ke atas dengan sudut 90 derajat), Wind Mill, Sparkling Pegasus (aksi yang serupa dengan water fall akan tetapi kemudian memecah formasi di gerakan vertikal), Pegasus Cross (formasi lima heli bermanuver), Kiss The Hummingbird,(pesawat heli bergerak saling bersilangan), dan Spiral Dive.

Apa yang diungkap pilot Bajra seakan-akan formasi ini menguatkan apa yang telah dirilis pada tahun 2012 saat pembukaan pameran alutsista Indodefence, IndoAeroSpace, dan IndoMarine yang telah digelar pada 10 November 2012 di Kemayoran, Jakarta.

Dalam setiap penampilan Team Dynamic Pegasus melakukan sepuluh manuver aerobatik yaitu 180 take off, Pegasus Cross, Pegasus Head On, Water Fall, Spiral Dive, Wind Mill, Leader Strike, Kiss The Hummingbird, Solo Lazy, dan manuver kesepuluh, Sparkling Pegasus.

Bukan hanya TNI Angkatan Udara yang merasa bangga dengan adanya Tim Dynamic Pegasus, kami sebagai salah seorang rakyat Indonesia meskipun baru pertama kali menyaksikan ada sensasi berbeda usai menonton live demikian yang tercatat dalam wikipedia:

Tim Dynamic Pegasus TNI Angkatan Udara atau Dynamic Pegasus Aerobatic Team merupakan Aerobatic kebanggaan TNI Angkatan Udara dan merupakan Tim Aerobatic pertama dan satu-satunya. Tim Aerobatik yang menggunakan pesawat Rotary Wing atau helikopter di Asia Tenggara. Adapun di negara lain yang menggunakan pesawat Rotary Wing antara lain Spanyol dengan nama "Patrulla" dan India dengan nama "Sarang". Tim Dynamic Pegasus TNI AU berada di bawah pembinaan Skadron Udara 7 Lanud Suryadarma Subang Jawa Barat.

"Event ini merupakan salah satu agenda dan sumbagsih dari Angkatan Udara bagi masyarakat Jawa Barat," demikian salah satu kalimat dari Danlanud Husein Sastranegara, Kolonel Pnb. M. Iman Handojo.

Lanjutkan komandan.....

Bandung, 26 Safar 1439 H/14 November 2017 M

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun