Mohon tunggu...
Intan Rosmadewi
Intan Rosmadewi Mohon Tunggu... Guru SMP - Pengajar

Pengajar, Kebaikan yang kita lakukan untuk orang lain ; sesungguhnya adalah kebaikan untuk diri kita sendiri QS. Isra' ( 17 ) : 7

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Bhineka Tunggal Ika Pada Secangkir Teh Rasa Nusantara

24 Agustus 2017   23:48 Diperbarui: 25 Agustus 2017   11:13 952
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kebun teh Malabar (pict: @Boris)

Selama perjalananan Bandung -- Pangalengan kami semua  tidak merasakan indahnya kota  berasyik -- asyik menikmati perjalanan yang super macet khususnya wilayah Bojongsoang sehingga perjalanan normal biasanya hanya menempuh waktu  dua jam saja kini terasa istimewa menempuh empat jam.

Malam menunjukkan waktu sekitar jam 21.00 kami di arahkan  agar  menuju wisma Citere untuk makan malam dan  melangsungkan  acara malam keakraban bersama para Dirut BUMN  Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo dan Dirut Bio Farma berkumpul juga  siswa -- siswi Mengenal Nusantara (SMN).

Reportase lengkap bisa kita simak dari Bang Gapey R. Fadhli sebagai penyabet award bergengsi Best In Citizen Journalism 2015 Kompasiana, sebagaimana dapat kita simak :

Hut RI 72 Sinergi BUMN  Hapus Stigma Sapi Perah

am yang teramat dingin mengisyaratkan bahwa wilayah perkebunan Malabar ini cukup tinggi sebagaimana dilansir petatempatwisata.com. ketinggian kebun teh Pangalengan adalah  1550 m diatas permukaan laut dengan suhu 16 -- 26 derajat celcius

usai kegiatan kami menuju penginapan beristirahat yang sesungguhnya karena keletihan sepanjang perjalanan melenakan kami hingga terbangun menjelang subuh.

Bahagia di kebun teh milik orang (pict:@AlJohan)
Bahagia di kebun teh milik orang (pict:@AlJohan)
singgah ke ortu Kang Haris Maulana (pict:@AlJohan)
singgah ke ortu Kang Haris Maulana (pict:@AlJohan)
Ba'da shubuh di penginapan sederhana  penulis satu kamar dengan Kompasianers Of The Years 2012 Ambu Maria G. Soemitro  dengan jumlah followers 2,439   ( senior..  sekali Ambu  #hormatdansalim pada tetua ! )

bersiap -- siap untuk mengikuti upacara bendera 17 -- an dengan 1000 warga,  dan empat BUMN,  sarapan dan chek out dari penginapan langsung usai upacara kembali ke Bandung.

Saat sarapan tidak sempat membayangkan bahwa kami kemudian dibagi kacu merah putih seperti anggota pramuka jaman dahulu,  merasa terpanggil atau mungkin lebih tepatnya tersentuh  saja rasa  nasionalisme kami dengan mendeskripsikan sikap seakan para lasykar perang yang hendak melakukan gerilya dalam satu pertempuran.

Kegembiraan itu  tampak merona pada semua wajah  kompasianer yang telah mendapatkan si merah putih, tampilan kami yang disiagakan sejak awal agar menggunakan blus atasan putih dan celana panjang formal berwarna hitam sungguh membangun rasa yang menggelora terpantau dalam limpahan picture dokumen 20 kompasianer plus admin.

Lokasi upacara bagi lebih dari seribu warga dan para dirut BUMN adalah Lapangan Sepak Bola Babakan Tanara kawasan Perkebunan teh milik PT PN VIII Desa Banjarsari Pangalengan Bandung Jawa Barat,  penulis mengintip dari catatan Kang Ali dari sini : 

Cara Sederhana Merayakan Kemerdekaan 17 --an Di Pangalengan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun