Tentang Saya yang Bekerja di Restoran Jepang

Awal mula saya bekerja di restoran Jepang saat selesai menempuh pendidikan sekolah menengah atas pada tahun 2018 dari kampung saya mengadu nasib ke Jakarta dengan kakak laki-laki saya yang juga bekerja di restoran namun restoran cina berbeda dengan restoran yang saat ini saya bekerja, karena saya bekerja tidak ingin meninggalkan kewajiban saya sebagai seorang wanita islam yang wajib menutup aurat dengan berjilbab, sehingga saya melamar ke restoran yang membuka lowongan pekerjaan yang memperbolehkan karyawan nya menggunakan jilbab. 

Dengan niat dan mental yg belum cukup saya memberanikan diri untuk melamar pekerjaan ke restoran Jepang bernama "Marugame Udon", sesuai tinggi badan dan kriteria lainnya akhirnya saya diterima dan akan mendapatkan panggilan untuk bekerja pada keesokan harinya. Awal mula bekerja saya menjadi waiters dan setelah beberapa hari ditarik untuk ditempatkan di area kitchen, dan saya memegang area bagian tempura. Setelah setahun saya bekerja saya berniat untuk melanjutkan kuliah dengan disambi juga dengan tetap bekerja di restoran Jepang tersebut, agar saya tidak membebankan biaya kuliah pada orang tua. Saya berkeinginan untuk membiayai kuliah saya sendiri dengan hasil kerja saya, meskipun restoran weekend rata-rata ramai dan kuliah saya masuk di hari sabtu, saya di izinkan oleh manajer untuk kerja disambi dengan kuliah dan setiap sabtu saya request untuk libur bekerja. 

Dibawah ini gambaran restoran kerjaan saya : 



Marugame udon yaitu restoran dengan menu yang berciri-khas ala Jepang.

Dengan menu utama yaitu mie yang tebal yaitu Udon  dengan berbagai macam toping dari ayam sampai daging sapi:



dan dengan berbagai macam gorengan yang renyah ala Jepang nya yaitu tempura : 



Dok marugame udon

Dengan saya bekerja di restoran tersebut saya bisa kuliah dan sekarang sudah masuk ke semester empat dan masih melanjutkan untuk bekerja, semoga dengan kerja keras saya bisa menghasilkan hasil yang lebih baik untuk kedepannya.