Mohon tunggu...
Antonia Rosita
Antonia Rosita Mohon Tunggu... Jurnalis - Youtube Specialist

semana mestinya sebagai makhluk hidup yang diciptakan dengan sempurna kita harus dapat selalu bersyukur menerima kenyataan sekalipun yang buruk

Selanjutnya

Tutup

Film

Melihat Psikoanalis pada Film SIN

16 November 2021   17:44 Diperbarui: 16 November 2021   18:59 613
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Teori ini berfungsi sebagai untuk mengetahui gambaran pikiran seseorang sebagai bagian dari kesadaran dan alam bawah sadar yang mana perasaan maupun pikiran yang datang dengan tiba-tiba (Ryan. M. 2012. h. 48).

Dalam psikoanalisis dijelaskan bahwa manusia berperilaku seperti hewan yang berarti keinginan manusia bertindak didorong oleh nafsu (Riswandi. 2013).

Terdapat konsep dalam teori ini yaitu, “adanya alam bawah sadar  yang mengendalikan sebagian besar perilaku manusia” (Riswandi. 2013).

Menengok Tingkat Kesadaran di SIN

Sumber : menyelami.co
Sumber : menyelami.co

ID (Prasadar)

Sumber : Cineverse
Sumber : Cineverse

ID merupakan bagian kepribadian manusia yang berupa dorongan-dorongan atau nafsu (Riswandi. 2013).

ID memiliki prinsip bahwa ia bekerja dengan kesenangan pribadi tanpa memikirkan nilai moral yang ada. 

ID memiliki sifat bahwa keinginan yang muncul pada dirinya harus segera terpenuhi dan jika keinginan sudah terpenuhi, seseorang akan mengalami kepuasan tersendiri.

Dalam film SIN, ID ini muncul di kedua tokoh, Raga dan Metta yang mana mereka masing-masing memiliki nafsu yang ingin dipenuhi.

Pada awal alur cerita film ini, terdapat nafsu Raga untuk membenci Metta dan begitu sebaliknya Metta yang ingin membuktikan bahwa Raga itu tidak ada sisi baiknya.

Untuk memenuhi nafsunya, pastinya mereka tidak memikirkan nilai moral yang harus dilakukan. Mereka hanya memikirkan nafsunya harus terpenuhi dengan cara apapun.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun