Waktu pertama kali diminta untuk menulis tentang kegiatan Festival Kreatif Lokal (FKL) 2022 di Desa Carangsari Kabupaten Badung, membuat memori lama saya kembali terajut.
Membayangkan akan mengunjungi desa yang dulunya selalu menjadi lokasi kegiatan napak tilas tatkala saya masih berada di sekolah menengah pertama dan sekolah menengah atas. Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka memperingati perjuangan pahlawan kemerdekaan.
Carangsari The Historical Village adalah julukan yang tepat untuk menggambarkan betapa bersejarahnya Desa Wisata Carangsari. Desa ini adalah tempat kelahiran dari salah satu tokoh pahlawan Nasional Kemerdekaan Indonesia yakni Brigadir Jenderal TNI I Gusti Ngurah Rai.
Beliau merupakan putra Bali kelahiran 30 Januari 1917, yang kemudian wafat dalam perjuangannya pada 20 November 1946. I Gusti Ngurah Rai, adalah sosok pemimpin gerakan perjuangan Bali yang menjadi tokoh teladan dengan keberanian, semangat juang dan cita-citanya untuk memerdekakan bangsa.
Sungguh ini merupakan momen yang sangat menyenangkan bagi saya, karena pada di hari Sabtu, 8 Oktober 2022 saya berkesempatan untuk datang kembali ke Desa Carangsari.
Kali ini bukan untuk napak tilas, tapi untuk mengikuti rangkaian kegiatan Festival Kreatif Lokal (FKL) 2022 yang diselenggarakan oleh Adira Finance bersama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dan didukung oleh Zurich, MUFG, Bank Danamon yang kali ini dihelat Desa Carangsari, Kecamatan Petang, Kabupaten Badung, Provinsi Bali.
Kegiatan FKL 2022 menjadi salah satu solusi bagi Desa Wisata, usai sebelumnya sempat digempur habis pandemi Covid-19.
Perlu diketahui bahwa, sebelumnya Kabupaten Badung merupakan kabupaten terkaya dengan Pendapatan Asli Daerah (PAD) terbesar di Indonesia yang diperoleh melalui sektor pariwisata. Sebaliknya saat pandemi melanda, hal tersebut membuat Kabupaten Badung menjadi daerah yang paling terdampak perekonomianya.
Para pelaku wisata di Bali baru bisa sedikit bernafas lega, usai bergulat selama hampir 2 tahun dengan kondisi kunjungan wisatawan yang turun drastis. Kondisi ini tentunya tidak dapat diselesaikan oleh satu pihak saja. Dibutuhkan kolaborasi dengan berbagai sektor guna menghidupkan kembali Pariwisata Bali.
Kolaborasi apik itu telah dilakukan oleh Adira Finance yang hadir memberikan semangat baru bagi desa wisata di Indonesia, dan salah satunya adalah Desa Wisata Carangsari dengan kegiatan yang bertajuk Festival Kreatif Lokal (FKL) 2022.
Kehadiran FKL bertujuan untuk membantu pemerintah dan masyarakat dalam melakukan pemulihan kondisi perekonomian, serta mendorong masyarakat sebagai pelaku industri kreatif untuk dapat terus berkembang dan membawa desa wisata semakin dikenal di kancah wisatawan lokal maupun mancanegara.
Dalam pelaksanaannya rangkaian FKL 2022, ini terdiri dari kegiatan Desa Wisata Kreatif, Festival Pasar Rakyat (FPR) dan Jelajah Desa Wisata Ramah Berkendara berupa kegiatan touring.
Desa Carangsari menjadi desa ketiga yang melaksanakan FKL usai sebelumnya kegiatan yang sama juga dilaksanakan dua Desa lainnya di Kota Malang dan Yogyakarta.
Menjadi salah satu dari 5 Desa Wisata yang terpilih sebagai FKL 2022. Tentunya, tidak terlepas dari prestasi membanggakan yang sebelumnya ditorehkan oleh Desa Wisata Carangsari yang berhasil keluar sebagai Juara 1 dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) Tahun 2021 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dengan Kategori Konten Kreatif.
Tidak hanya itu, Desa Wisata Carangsari juga telah memenuhi kriteria sebagai desa wisata ramah berkendara yang dinilai berdasarkan kondisi infrastruktur, penerangan, ketersediaan stasiun pengisian bahan bakar atau SPBU dan bengkel.
Dari sisi sumber daya manusia, Desa Wisata Carangsari ditunjang oleh banyak pelaku ekonomi kreatif, tour guide dan pengelola paket wisata. Serta daya tarik wisata yang menawan mulai dari wisata sejarah, seni budaya, wisata alam seperti water sport, akomodasi berupa glamping, produksi coklat junglegold, dan berbagai kuliner khas Desa Carangsari lainnya.
Keseruan Festival Kreatif Lokal 2022Â
Susana berbeda sangat terasa dalam perjalanan saya menuju lokasi kegiatan. Jalanan yang mulus dengan suasana tenang nan sejuk sama persis sewaktu saya mengunjungi Desa Carangsari untuk pertama kali.
Dari kejauhan suara musik mulai menarik perhatian saya. Saat tiba di lokasi, mata dan telinga saya langsung tertuju pada sumber suara, yang membuat saya langsung bergegas mendekat. Tampak dari seberang jalan masyarakat sudah ramai dipenuhi venue Festival Pasar Rakyat (FPR) yang merupakan rangkaian dari kegiatan Festival Kreatif Lokal 2022.
Sapaan hangat oleh MC menyapa satu persatu tamu yang hadir menandakan kegiatan Festival Pasar Rakyat (FPR) akan segera dimulai. Kegiatan FPR ini, digelar di Pasar Desa Adat Carangsari yang bersebelahan langsung dengan Puri Agung Carangsari yang dahulunya merupakan tempat tinggal dari pahlawan nasional I Gusti Ngurah Rai.
Di bawah tenda-tenda putih juga telah berjejer stand-stand UMKM lokal yang sedari tadi telah ramai diserbu pengunjung. Mulai dari jajanan tradisional khas Carangsari, kopi, susu kedelai hingga Virgin Coconut Oil (VCO) ada di stand tersebut yang terus semakin ramai usai, peserta touring tiba di lokasi Festival Pasar Rakyat.
Tidak hanya itu, di FPR juga turut memberikan informasi dan pengetahuan mengenai literasi keuangan kepada pelaku UMKM dan masyarakat yang hadir.
Adira Finance, sebagai perusahaan yang bergerak dibidang pembiayaan dan telah memiliki izin Otoritas Jasa Keuangan (OJK), mengajak masyarakat untuk tidak perlu ragu mempercayai Adira Finance sebagai sumber pendanaan usaha, ataupun kebutuhan kredit lainnya.
Dalam kesempatan tersebut juga turut hadir Kepala Desa Carangsari yang diwakili oleh Sekretaris Desa Carangsari, Bendesa Adat Carangsari, Perwakilan Pemerintah Kabupaten Badung, Direktur Utama Adira Finance, Direktur Marketing Adira Finance.
Dalam kesempatan tersebut Bapak Danny Hendarko selaku Wakil Direktur Adira Finance dalam sambutannya juga menyampaikan bahwa Adira Finance tidak hanya menggelar Festival Kreatif Lokal semata, namun Adira Finance juga turut berkomitmen mendorong UMKM lokal untuk naik kelas.
Melalui program Kemitraan Berdaya (KEDAY) yang bertujuan untuk membantu UMKM lokal desa dalam memperluas jaringan pemasaran.
Di bawah terik matahari, kemeriahan pasar rakyat semakin terasa saat banyak games-games seru mulai dimainkan. Games pertama yang dimainkan adalah roda gila.
Mulai dari anak-anak sampai ibuk-ibuk turut berpartisipasi. Masing-masing dari mereka mendapatkan pertanyaan seputar Adira Finance dan Festival Kreatif Lokal 2022. Bagi yang bisa menjawab dengan benar, mereka berkesempatan meraih hadiah dengan memutar roda gila.Â
Kerennya lagi semua pertanyaan dibabat habis oleh peserta yang hadir dan mengikuti games Roda Gila, alhasil hadiah-hadiah tadinya memenuhi stand Adira Finance mulai terus menipis karena diborong oleh peserta.
Eits, keseruan di venue pertama ini belum berakhir nih. Usai main-main di games roda gila. Ibu-ibu PKK Desa carangsari juga diajak untuk bermain games dengan berjoget heboh mengikuti lantunan musik yang diset oleh panitia.
Keseruan diatas panggung mendapat sorak sorai hangat dari semua tamu dan peserta yang hadir. Festival Pasar Rakyat ditutup dengan penampilan hiburan lagu dangdut turut menambah suasana gembira di sepanjang acara.
#FestivalKreatifLokal2022 #FestivalPasarRakyat2022 #AdiraFinance
Sumber referensi:
festivalkreatiflokal2022.co
Foto: Dokumentasi pribadi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H