Mohon tunggu...
Rosita
Rosita Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi saya mendengarkan musikk

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Program Peer Support, Bimbingan Konseling dan Layanan Psikososial

19 Januari 2025   09:43 Diperbarui: 19 Januari 2025   09:43 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Program Peer Support

Program peer support adalah inisiatif di mana individu menerima dukungan sosial dan emosional dari teman sebaya yang telah dilatih. Teman sebaya ini, yang sering kali memiliki pengalaman serupa atau pemahaman yang mendalam tentang masalah yang dihadapi, memberikan dukungan yang empatik dan relevan. Adapun elemen utama program peer support yaitu:

1. Pelatihan 

Pelatihan biasanya mencakup keterampilan mendengarkan aktif, empati, cara menawarkan dukungan emosional, dan pengetahuan dasar tentang masalah kesehatan mental.

2. Peran Teman Sebaya

Teman sebaya berperan sebagai sumber dukungan emosional yang dapat diandalkan dan memberikan rasa nyaman bagi individu yang membutuhkan. Teman sebaya juga dapat berfungsi sebagai perantara antara individu yang membutuhkan dukungan dan layanan profesional, seperti konselor atau terapis.

3. Manfaat Program Peer Support

Membantu individu mengatasi masalah sosial dan emosional dengan dukungan dari teman sebaya yang memahami situasi mereka, dan meningkatkan rasa saling percaya dan kebersamaan di antara teman sebaya.

Bimbingan Konseling

Bimbingan konseling adalah suatu proses bantuan yang diberikan oleh konselor yang terlatih untuk membantu individu memahami dan mengatasi masalah pribadi, sosial, akademis, atau karier. Proses ini bertujuan untuk membantu individu mencapai perkembangan optimal, membuat keputusan yang bijaksana, dan mengatasi berbagai tantangan dalam kehidupan mereka.

Adapun Tujuan Bimbingan Konseling yaitu:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun