Tahap 4: Orientasi pada Sistem Sosial dan Aturan (Authority and Social-Order Maintaining Orientation)
Moralitas di tahap ini berdasarkan pada pemahaman tentang pentingnya menjaga hukum, aturan, dan ketertiban sosial.
3. Tingkat Pasca Konvensional (Postconventional Level)
Tahap 5: Orientasi pada Kontrak Sosial (Social Contract Orientation)
Individu mulai memahami bahwa hukum dan aturan adalah kesepakatan sosial yang dapat diubah jika tidak adil atau tidak sesuai dengan nilai-nilai etika yang lebih luas.
Tahap 6: Orientasi pada Prinsip Etis Universal (Universal Ethical Principles Orientation)
Individu mengandalkan prinsip-prinsip etika universal, seperti keadilan dan kesetaraan, untuk menentukan tindakan yang benar, terlepas dari hukum atau norma sosial.
Kesimpulan
Teori perkembangan moral Kohlberg memberikan wawasan mendalam tentang bagaimana pemahaman moral individu berkembang seiring waktu dan pengalaman. Meskipun teori ini telah menghadapi kritik, seperti bias gender dan budaya, kontribusinya tetap penting dalam studi psikologi perkembangan dan pendidikan moral.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H