Universitas Pendidikan Indonesia menyelenggarakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) periode 11 Juli sampai 10 Agustus 2022 dengan tema yang diusung KKN Tematik UPI tahun ini yaitu "Pemberdayaan Masyarakat Berbasis SDGs Desa dan MBKM".
Kelompok 10 KKN tematik UPI mendapatkan tema “Desa tanggap budaya” dengan salah satu sub temanya adalah kegiatan satunan/pemeliharaan terhadap anak yatim dan orang miskin. Oleh karena itu kelompok 10 KKN tematik UPI memutuskan bermitra dengan salah satu cabang Pondok Pesantren Al Hilal yaitu cabang ke-3 Pondok Pesantren Al Hilal yang terletak di Jl. Sarikaso No.12, Sarijadi, Kec. Sukasari, Kota Bandung.
Pondok Pesantren Al Hilal sendiri merupakan salah satu pondok pesantren yang dikhususkan untuk santri yatim dan penghafal al-quran. Hingga saat ini Pesantren Al Hilal memiliki delapan cabang yaitu di Rancapanggung, Cipadung, Sarijadi, Cirebon, Pasir Biru, Cisaranten dan 2 pesantren di Panyileukan.
Santri pesantren yatim Al Hilal 3 Gegerkalong dibagi menjadi 3 kategori berdasarkan umur mereka. Kelas paud untuk usia 4 sampai 6 tahun, kelas middle untuk usia 7 sampai 12 tahun, dan kelas dewasa untuk usia 13 sampai 18 tahun.
Salah satu program kerja yang kelompok 10 laksanakan di pesantren yatim Al Hilal 3 Gegerkalong yaitu edukasi dan pendampingan kepada santri selama 2 minggu dengan estimasi waktu satu minggu untuk mengajar dan satu minggu untuk persiapan dan pelaksanaan kegiatan santunan.
Untuk proses edukasi dilaksanakan dengan mengajarkan anak-anak sesuai dengan keahlian mahasiswa KKN yang mengajar disana, yakni mengajar Bahasa Indonesia, Bahasa inggris, Bahasa Jepang dan Ilmu Komputer yang materinya disesuaikan dengan jenjang umur santri.
Untuk pelaksanaan kegiatan santunan, kebetulan dari pihak Al-Hilal akan mengadakan acara “Gebyar Muharram” pada 10 Muharram 1444 H atau Senin (08/08/2022) sehingga kelompok 10 KKN tematik UPI memutuskan untuk mengadakan kegiatan santunan pada tanggal yang sama sehingga acara semakin meriah.
Setelah kegiatan edukasi selesai, kelompok 10 KKN tematik UPI mulai menggalang dana untuk santunan melalui platform KITABISA, menyiapkan dekorasi pentas seni untuk kegiatan santunan, dan melatih santri untuk penampilan seni pada Gebyar Muharram.
Pada hari H acara, DPL dari kelompok 10 KKN tematik UPI ikut hadir untuk memberi sambutan acara Gebyar Muharram sekaligus santunan yang kelompok 10 lakukan. Penyerahan santunan untuk anak yatim dan dhuafa dilakukan dengan memberi perlengkapan sekolah, Al Quran dan buku Islam, serta uang tunai. Sedangkan dari kelompok 10 KKN tematik UPI menyerahkan santunan kepada pesantren berupa papan tulis dan meja mengaji menggunakan uang donasi yang telah terkumpul selama 6 hari.
Acara berlangsung dengan meriah, para santri juga gembira menyambut kakak-kakak KKN dari UPI. Pihak pesantren juga senang karena santri semakin ceria dan kreatif dengan diadakannya acara ini. Semoga acara ini serta bermitranya pesantren yatim Al Hilal dengan UPI membawa kebaikan untuk semua pihak yang terlibat di dalamnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H