Konsul Jenderal RI di Perth yang Humble

Listiana Operananta

Hari Minggu sore, kami berdua menghadiri pertemuan yang diadakan di"Waylen Bay Sea Scout Group"

Kami hadir untuk pertama kalinya atas undangan dari pak Udaya dan pak Lim Setiawan.

Undangan terdiri dari peranakan Tionghoa dan simpatisan yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia.

Acara diselenggarakan di "Waylen Bay Sea Scout Group"karena tempat lain sewanya terlalu tinggi,hanya di gedung pramuka ini yang agaknya terjangkau . Walaupun lokasinya bagi kami berdua lumayan jauh.. Butuh waktu lebih dari satu jam berkendara dari kediaman kami di Burns Beach.

Kami sampai jam 4.30 di lokasi,karena undangan tertulis jam 5 pm sampai jam 8,pm. Setelah menunggu yang lain hadir

Acara dimulai dan pak Lim Setiawan membuka acara dan diteruskan oleh pak Udaya .

Sementara itu bu Listiana berserta pak Adrian suami tercinta  dan kedua putri mereka yang cantik ,menyempatkan hadir  dalam acara ini.

Penampilan yang sederhana dan keramahan yang ditunjukkan keluarga ini sungguh semakin menghangatkan suasana pertemuan ini 

Dokumentasi pribadi 

Pak Udaya menerangkan asal usulnya nama Indonesia,dan orang Tionghoa peranakan yang berada di Indonesia.

Dokumentasi pribadi 

Acara dimeriahkan dengan permainan angklung yang membawakan 17 Agustus 45 ,Tanah Airku Indonesia dan Indonesia Tanah Air Beta. Walaupun baru pertama kali hadir di Komunitas Peranakan Tionghoa ini, kami berdua sama sekali tidak merasa kikuk. Karena semua yang hadir saling bertegur sapa dengan penuh rasa kekeluargaan 

Foto kiriman pak Liem Setiawan 

Pemotongan Tumpeng oleh bu Listiana dan pak Udaya . Kemudian pembagian makanan dilakukan .

Foto kiriman pak Liem 

Foto kiriman pak Liem Setiawan 

Sambil menikmati santap malam bersama, Lawrence dan rekan yang saya belum sempat nanya namanya,menghangatkan suasana dengan membawakan lagu lagu nasional 

Foto kiriman pak Liem

Siap makan peserta berbincang bincang dengan bu Listiana.Saya minta nomor telpon bu Listiana,karena saya tidak begitu paham memasukkan nomor baru,Bu Listiana mengatakan beliau akan memasukan di HP saya. 

Untuk pertama kali saya alami seorang pejabat yang tinggi mau menolong memasukan nomor HP beliau Di hp saya. Saya salut atas kesederhanaan yang ditunjukkan oleh orang nomor satu di Konsulat jenderal RI di Perth ini.

Saya permisi untuk mengambil foto bersama dengan dibantu pak LIm Setiawan maka jadilah foto kami bertiga dengan suami.Jam 8 lewat kami pamitan karena rumah kami cukup jauh bekisar 1 jam berkendaraan dan hari pun malam.

Kami pamitan bersamaan dengan bu Listiana beserta keluarga.

Kesimpulan : 

Kami berdua pulang dengan membawa kenangan indah  usai merayakan Hari Ulang Tahun' Kemerdekaan RI ke 79 bersama dengan sahabat yang berhimpun dalam komunitas Pertiwi 

Apalagi sempat berkenalan dengan Konsul jenderal RI di Perth yang humble Listiana sekeluarga. 

Dirgahayu Republik Indonesia Tercinta!

Terima kasih kepada pak Liem dan pak Udaya Halim yang telah mengundang kami Terima kasih kepada semua sahabat di Kompasiana dan para pembaca,yang telah menyempatkan diri untuk membaca tulisan ini 

20 Agustus 2024

Salam saya,

Roselina