Manfaatnya Bagi Kesehatan
Topik Pilihan Kompasiana minggu ini adalah masalah food Combining
Secara umum Food Combining ini sudah ada sejak dulu, yaitu bila kita makan petai supaya tidak bau mulut kita makan ketimun. Bila kita makan pedas  pedas maka kita makan buah buahan atau pisang untuk menetralkan rasa pedas tersebut.
Kalau sudah makan duren,hindari makan buah manggis, karena dapat berakibat fatal., yakni kematian. Bukan hasil research, melainkan dari beberapa peristiwa hidup . Jadi katakanlah sebagai semacam kearifan lokalÂ
Masalah sekarang menjadi tren Food Combining ,dimana secara terperinci dianjurkan makan kombinasi makanan. Yang dilengkapi dengan manfaatnya secara rinci. Bagi masyarakat yang kondisi ekonomi sudah mapan, tentu saja dapat mengikuti seperti yang disarankan oleh para Ahli Gizi.Â
Tetapi bagi yang ekonominya pas san, jangankan mau memilih food combining yang sesuai dengan syarat hidup sehat,asal masih ada yang dapat dimakan sudah syukur. Karena akan memberatkan bila mengikuti instruksi Food combining yang sedang populer sekarang. Kami berdua sudah pernah merasakan hidup melarat.
Alangkah eloknya, bila menjalani hidup sesuaikan keadaan seperti biasanya Mana yang patut dan mana yang sanggup kita lakukan sesuai dengan dana yang ada pada kita Daripada menerapkani Food Combining hanya sebatas mengikuti trend masa kini. Bagj yang hidupnya sudah sulit mengapa harus diperumit dengan aturan begini dan begitu?
Kita makan makanan secara sederhana menurut hemat kita seperti makan yang pedas pedas ,maka kita makan buah yang manis manis untuk menghilangkan pedas tadi. Bila kita makan daging ,kita sebaiknya makan sayuran karena dengan demikian akan membantu pencernaan kita sehingga kita tidak sulit BAB .