Mohon tunggu...
Roselina Tjiptadinata
Roselina Tjiptadinata Mohon Tunggu... Perencana Keuangan - Bendahara Yayasan Waskita Reiki Pusat Penyembuhan Alami

ikip Padang lahir di Solok,Sumatera Barat 18 Juli 1943

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Gaya Hidup Sederhana di Negeri Orang

3 Juli 2024   03:46 Diperbarui: 3 Juli 2024   03:49 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dengan Menerapkan Gaya Hidup Sebagai Orang Indonesia

Sudah beberapa kali, teman sesama orang Indonesia yang mengeluh bahwa biaya hidup di Australia terlalu tinggi.

Salah seorang teman suami bilang :"Sebulan saya di Australia belanja hidup sama dengan setahun di Indonesia. Sarapan pagi saja bersana isteri minimal 50 dollar, senilai 500 ribu Belum lagi makan siang dan makan malam. Bagaimana bisa berlama lama di Australia?'

Kalau mengikuti gaya hidup orang Australia memang harus banyak income baru bisa mencukupi. Tetapi bila hidup seperti biasa kita dinegeri kita juga bisa berhemat. Cara hidup seperti ini sudah sejak awal kami berdua tinggal di Australia sudah kami terapkan dalam kehidupan pribadi kami.

Makan pagi nasi goreng atau bubur buat sendiri. Daging dan buah tidak mahal disini kalau kita bandingkan dengan di Indonesia.Disini 1 kg daging sapi berkisar 10 dolar yaitu sekitar Rp 100.000.-sedangkan buah misalnya apel berkisar 1 sampai 2 dolar per kg =10 sampai 20 ribu per kg. Makan siang makan nasi berserta lauknya bisa dipilih mau makan daging atau ikan serta sayur sayuran.

Harga kentang dan harga wortel perkilogram $ 1.00 senilai 10 ribu rupiah. Begitu juga dengan sayur sayuran. Yang mahal justru sayuran yang diimport dari Thailand dan Malaysia. Seperti misalnya kacang panjang dan petai. Begitu juga buah durian dan manggis serta rambutan sangat mahal disini 

Satu satunya cafe di Burns Beach /dokumentasi pribadi 
Satu satunya cafe di Burns Beach /dokumentasi pribadi 

Jadi hidup disini tergantung kita mau bagaimana semua pilihan kita.Telur satu box isi 12 butir 5 dolar.Beras juga tidak mahal disini 5kg beras seharga 7,99 dolar.Kentang yang bagus dan besar 2 Dolar per Kg.

Dokumentasi pribadi 
Dokumentasi pribadi 

Kami tak pernah makan direstoran kecuali diundang anak, cucu dan mantu cucu dan mantu serta alumi putra kami. Kami hanya makan direstoran bila kami kedatangan teman teman dari Indonesia.Kami ajak jalan jalan dan makan direstoran.

Dokumentasi pribadi 
Dokumentasi pribadi 

Sebagai salah satu contoh nyata, sekitar dua ratus meter dari kediaman kami ada Cafe yang merupakan satu satunya Cafe di Burns Beach. Tapi selama bertahun tahun kami berdua tinggal di sini tidak sekalipun kami ke Cafe ini. Padahal orang datang dari berbagai lokasi untuk sarapan pagi di Cafe ini. Mengapa? Karena untuk secangkir kopi dan sepotong kue untuk sarapan pagi, minimal 25 dollars. Kalau kami masuk berdua berarti untuk sarapan pagi saja sudah mengeluarkan minimal 50 dollars yakni senilai,50o ribu rupiah.

Dokumentasi pribadi 
Dokumentasi pribadi 

Bukan masalah pelit tapi kami berdua memilih sarapan di rumah yang jauh lebih nikmat, dengan mengeluarkan dana maksimal 10 dollar..Yakni nasi goreng dengan telur mata sapi serta masing masing secangkir cappuccino 

Kesimpulan:

Gaya hidup kita bisa kita sesuaikan dengan dana yang ada pada kita. Karena bila kita tidak bisa memanage nya dengan benar,maka kita tidak betah tinggal di Australia.Karena itu kami selalu menyesuaikan hidup sesuai dengan dana pada kami,sehingga kami beta hidup di negeri orang.

Jadi yang mahal itu sesungguhnya  adalah gaya hidup, bukan biaya kebutuhan dapur. Kami berdua sudah membuktikannya 

Terima kasih kepada semua sahabat di Kompasiana yang telah menyempatkan untuk membaca tulisan ini 

3 Juli 2024.

Salam saya ,

Roselina.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun