Ternyata Ada di Australia
Salah satu Topik pilihan Admin Kompasiana adalah tentang " Coffee Shop" yang dapat dimanfaatkan sebagai tempat bekerja. Untuk jelasnya izinkanlah saya kutib sebait dari Sumber:
"
Kalau boleh tahu, berapa Waktu terlama yang Kompasianer pernah habisnya di coffee shop? Kegiatan apa yang dilakukan? Kerja? Mengerjakan tugas? Atau sekadar haha-hihi sama bestie~
Adakah wilayah maupun di daerah yang Kompasianer tahu bahwa Pemda sudah melakukan itu? Bagaimana bentuk dan konsep co-working space yang dibuat oleh Pemda? Apakah rasanya selama di sana sama seperti kita sedang di coffee shop?.( Kompasiana)"
Sulit dipercayai bahwa  ternyata di Australia ada tempat semacam itu. Bahkan lokasinya di hotel mewah, yang tarifnya sekitar 5 juta rupiah permalam. Yakni Crown Metropol HotelÂ
Ruangan sangat luas dan dilengkapi kursi empuk. Bagi yang mau memesan minuman ataupun mau sarapan, tinggal melangkah beberapa puluh langkah. Tetapi tentu saja minuman yang makanan tidak gratis.
Ruangan ini merupakan lobby dari Metropol Crown Hotel.
Ada yang memanfaatkan untuk meeting. Ada juga yang sibuk menjelaskan tentang products. Tidak pernah ada yang bertanya:" Anda menunggu siapa? Atau:" Maaf lobby ini hanya bagi tamu hotel," Selama tidak brisik dan membuang sampah sembarang tempat, kita dapat memanfaatkan untuk duduk dari pagi hingga malam.
Disini kita memakai Laptop tidak masaalah,yang penting kita bisa diskusi disini tanpa terganggu.Merupakan tempat diskusi yang memadai dan tidak perlu repot repot sewa ruangan untuk diskusi
Berbeda dengan  hotel di Indonesia,bila kita duduk dilobi agak lama,maka kita didatangi petugas hote untuk menanyakan pada kita."Bapak sedang tunggu siapa,dari kamar berapa?" Atau bapak mau pesan apa,minuman yang ada  dan sebagainya.Tidak bisa kita duduk diskusi disini secara gratis seperti di Australia.
Kesimpulan:
Kalau di negeri kita, begitu masuk ke lobby hotel berbintang dan duduk di sana dalam waktu beberapa menit akan didatangi security hotel. Menanyakan ada keperluan apa?
Tapi beda negeri beda pula aturan yang berlaku. Di Australia, kami berdua sudah membuktikan bahwa selama tidak brisik atau membawa makanan dari luar tidak ada yang peduli mau duduk dari pagi hingga sore.
Bila mau diskusi atau membawa laptop dan duduk bekerja tidak perlu bayar apapun. Kalau mau berbisnis sambil sarapan semuanya ada disini.
Dimusim dingin dan hujan mau jalan kemana? Maka kami duduk santai disini hingga hujan berhenti.
Kalau isi dompet cukup tebal bisa masuk ke Atrium restaurant ala buffet. Artinya makan sepuasnya dengan tariff 75 dollar perorang. Senilai 750 ribu rupiahÂ
Terima kasih kepada semua sahabat di Kompasiana yang telah menyempatkan untuk membaca tulisan ini
28 Juni 2024.
Salam saya,
Roselina
