Mohon tunggu...
Roselina Tjiptadinata
Roselina Tjiptadinata Mohon Tunggu... Perencana Keuangan - Bendahara Yayasan Waskita Reiki Pusat Penyembuhan Alami

ikip Padang lahir di Solok,Sumatera Barat 18 Juli 1943

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Kepala Daerah Berusia Muda

11 Juni 2024   04:12 Diperbarui: 11 Juni 2024   04:54 332
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: Kompas.com

Baik atau Tidak?

Topik pilihan Kompasiana kali ini adalah mengenai Putusan MA  bahwa warga Indonesia yang sudah berusia 30 tahun boleh jadi Kepala Daerah
Seperti biasanya setiap keputusan selalu ada pro dan kontra .

Agar tidak keliru mengambil kesimpulan, izinkanlah saya kutib sebagai berikut:

"Kompasianer, apa tanggapanmu tentang putusan Mahkamah Agung yang memperbolehkan kepala daerah dijabat oleh seorang berusia 30 tahun? Selain itu, menurut Kompasianer apa saja kelebihan dan kekurangan jika kepala daerah dipimpin anak muda? " ( Kompasiana)


Saya mencoba menulis menurut sudut pandang pribadi

Menjadi Pemimpin tentu saja dibutuhkan sosok yang memiliki jiwa kepemimpinan dan sudah matang dalam cara berpikir. Dikalangan  siswa sma juga sudah mulai diberikan kesempatan untuk memupuk jiwa kepemimpinan. Contoh ada Ketua Kelas dan ada juga pemolihan Ketua OSIS

Saya masih ingat ditahun 60 an sewaktu masih duduk di SMA Don Bosco di Padang,diadakan pemilihan untuk Ketua ISDB - ikatan Siswa Don Bosco.Jadi bukan tergantung pada usianya.

Begitu juga dalam ruang limgkup yang lebih besar,proses pemilihan Pimpinan Juga tidak berdasarkan siapa yang paling tua melainkan siapa yang dianggap pantas untuk memimpin . 

Sebagai contoh. Sewaktu Putra pertama kami lulus sebagai Master of Science dibidang Computer, usianya baru 21 tahun

Keterangan foto: Putra kami diwisuda di California state University pada usianya 21 tahun/ dokumentasi pribadi 
Keterangan foto: Putra kami diwisuda di California state University pada usianya 21 tahun/ dokumentasi pribadi 

Sewaktu diundang dalam pertemuan Nasional para ahli Computer di Jakarta, sewaktu putra kami akan memasukki ruangan meeting,dicegat oleh Panitia. Dikira putra kami adalah mahasiswa yang keliru masuk ke ruang pertemuan Nasional para ahli Computer.
Tetapi setelah Putra kami memperlihatkan kartu identias, Panitia minta maaf dan mempersilakan masuk ke ruang pertemuan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun