Tagihan Membengkak , Perlu Siapkan Mental
Setiap habis Lebaran akan ada masalah yang harus dihadapi. Yaitu tagihan membengkak, disebabkan yang namanya Hari Raya, tentu saja semua orang merayakan dengan antusias. Sehingga kaum Ibu belanja lebih banyak daripada biasanya. Kalau perlu uang tabungan dipakai. Masih kurang?
No , problem. Tinggal gesek Kartu kredit. Â Akibatnya , baru sadar setelah lebaran usai.
Tidak jarang sang kepala keluarga harus lembur sehingga bisa mengatasi masalah yang timbul akibat belanja over dosis untuk merayakan hari Lebaran. Ditambah dengan biaya perjalanan mudik dengan pengeluaran dana secara lost of control.
Ketika Lebaran sanak saudara dan teman akrab datang berkunjung. Pastilah diajak makan . Apalagi  bila mereka datang bersama keluarga
Mau tidak mau pengeluaran bertambah.Apalagi bila banyak anak anak dalam rombongan tersebut. Pastilah dibagi bagikan angpao sebagai tanda suka cita.
Dengan berakirnya lebaran maka pengeluaran menjadi membengkak .Kaum ibu harus pandai pandai mengatasinya janganlah sampai stress .Melainkan mengatasinya dengan bijaksana.
Bila stress akan membawa dampak negatif pada kehidupan selanjutnya.Jadi perlu mempersiapkan diri untuk menghadapi semua masalah.
Memahami bahwa menumpuknya pekerjaan rumah dan membengkaknya pengeluaran serta melonjaknya tagihan adalah merupakan konsekuensi logis dari sebuah perayaan
Kesimpulan:
Menghadapi hari lebaran  , apalagi bila ditambah perjalanan mudik, walaupun mungkin sudah direncanakan sejak awal, ternyata di hari H nya, gesek gesek kartu kredit tetap saja tidak dapat dihindarkan
Akibatnya ,pengeluaran di Hari Raya akan membengkak. Hal ini mungkin sudah terjadi. Dan kita tidak mungkin mengubah apa yang sudah terjadi. Yang dapat dilakukan adalah mempersiapkan mental menghadapi pekerjaan rumah tangga yang menumpuk dan tagihan yang membengkak.
Semuanya dihadapi dengan sabar dan diselesaikan secara arif dan bijaksana. Sehingga jangan sampai terjadi usai Lebaran, bukan menghadirkan kegembiraan hati, malahan jadi stress bila tidak mempersiapkan sikap mental . Sebagai salah seorang dari Ibu rumah tangga, tentu saja saya sudah pernah mengalami hal tersebut.Â
Terima kasih kepada semua sahabat sesama Penulis di Kompasiana yang telah menyempatkan untuk singgahÂ
15 April 2024.
Salam saya,
Roselina.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H