Malam harinya kami makan pisang goreng sebagai makanan selingan untuk tidur yang disediakan di Santika dilantai 21 Hotel Santika Bukit Tinggi.
Keesokkan harinya kami meluncur kembali dari Bukit Tinggi menuju Payahkumbuh dan sekitarnya,menuju Pagaruyung dan Batu Sangkar Selama perjalanan, tentu saja kami tidak lupa mengabadikan lokasi yang menarik. Salah satunya adalah foto dengan pakaian adat pengantin yang sedang basunting di Minangkabau.
Kembali ke Padang dengan membeli durian dan menyantap dirumah Liani kemudian kembali ke Hotel Santika . Begitu juga besoknya kami masih menginap di Santika sehari sebelum berangkat menuju Perth kembali.
Kesimpulan:
Saking mendalam rasa hormat nya, Darwis membiayai seluruh pengeluaran. Sejak dari biaya menginap di hotel,konsumsi selama perjalananan , semuanya ditangani oleh Darwis
Darwis sungguh sangat menyayangi gurunya, walaupun kini Darwis sudah berusia 69 tahun.  Mau mentraktir untuk jalan jalan bersama sangat  mengesankan sekali dalam lubuk hati yang mendalam.
Yang menjadikan kami berdua sangat terharu, tentu saja bukanlah masalah financial. Melainkan rasa kasih sayang yang begitu besar dari anak didik suami. Padahal lebih dari setengah abad sudah berlalu.
Terima kasih kepada semua sahabat sesama Penulis di Kompasiana yang telah menyempatkan untuk singgahÂ
25 Januari 2023.
Salam saya,