Mohon tunggu...
Roselina Tjiptadinata
Roselina Tjiptadinata Mohon Tunggu... Perencana Keuangan - Bendahara Yayasan Waskita Reiki Pusat Penyembuhan Alami

ikip Padang lahir di Solok,Sumatera Barat 18 Juli 1943

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Memetik Hikmah dari Peristiwa Hidup Pribadi (Bagian Kedua)

22 Januari 2024   03:45 Diperbarui: 22 Januari 2024   06:57 366
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Begitu juga beberapa orang sahabat kami yang tinggal di Padang.

bersama Keponakan kami Theresia dan keluarga(dok pribadi)
bersama Keponakan kami Theresia dan keluarga(dok pribadi)

Demikian juga teman teman lama yang tinggal di Jakarta hadir dalam acara tersebut.

Kohar dan isteri Yong Lie tak ketinggalan datang mengucapkan selamat pada kami berdua. Keduanya sahabat kami berdua sejak puluhan tahun lalu. 

Kohar dan Yong Lie (dok pribadi)
Kohar dan Yong Lie (dok pribadi)

Ie Nong saudara dari nenek kami juga hadir dalam acara 80 tahun kami dengan diikuti oleh keluarga saudara saya almahum dengan isteri dan anak anaknya serta sepupu kami Nursyiwan juga menyempatkan untuk hadir.

bersama Ngkim Tin dan keluarga (dok pribadi)
bersama Ngkim Tin dan keluarga (dok pribadi)

Tak lupa Keponakan suami,Letkol Marinir Edy Effendi , yang bertugas di TNI AL hadir bersama Hefi isterinya yang profesi sebagai Pengacara  Edy Effendi adalah Putra dari kakak suami Ridwan Effendi yang sudah lama almarhum.

Kesimpulan:

Walaupun kami sudah lama tidak berjumpa dengan sanak keluarga, tapi setiap ada acara pasti dikunjungi oleh sanak keluarga,karena kami selalu hadir bila ada acara pertemuan keluarga..

Dalam hal ini juga didasari oleh sikap saling menghargai dan saling menghormati. Kami berdua tidak pernah menempatkan diri sebagai tokoh yang harus dikunjungi. Karena kami juga siap untuk mengunjungi, walaupun dari segi usia,mereka rata rata sebaya anak anak kami

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun