Tetapi Sekaligus Tempat Pendidikan Karakter Siswa
Karena dulu saya mempersiapkan diri untuk menjadi Guru dengan mengambil Jurusan I.K.I.P - Institute Keguruan dan Ilmu Pendidikan, maka saya semakin memahami bahwa tugas saya sebagai seorang Guru tidak hanya sebatas mengajar, tetapi Sekaligus mendidik.
Disamping mengajar anak anak perlu dididik bagaimana sikap mereka terhadap masyarakat umumnya. Bagaimana mereka harus menghormati siapapun yang lebih tua dari mereka Dan menyayangi teman teman tanpa memandang perbedaan suku dan agama.
Sekolah diharapkan akan melahirkan generasi muda yang bukan hanya sebatas terpelajar tapi sekaligus terdidik.
Tanpa mendapatkan pendidikan maka sekolah hanya akan melahirkan generasi terpelajar tapi tidak mampu hidup bermasyarakat. Anak anak tidak akan sadar dengan kewajiban mereka .Selalu mau menang sendiri, tanpa peduli mana yang benar dan mana yang salah. Dan kelak akan berlanjut seumur hidup mereka .
Karena itu tugas sebagai seorang guru , sesungguhnya sangat berat, mendidik anak dan sekaligus memberikan contoh teladan, bagaimana sebaiknya bersikap menghadapi masyarakat.
Karena apa yang ditanamkan pada anak anak akan terbawa sampai mereka dewasa.
 Oleh sebab itu mendidik anak anak semenjak kecil sangat diperlukan hingga membentuk karakter mereka. Memang tidak 100% guru bertanggung jawab atas pendidikan anak . Karena orang tua juga memiliki tanggung jawab atas Pendidikan anak anak mereka.Tetapi guru sangat dekat dengan anak setiap hari  beberapa jam anak berada bersama guru. Maka walaupun secara hukum, seorang guru tidak dapat disalahkan karena hanya sebatas mengajar ilmu dan mengabaikan Pendidikan anak anak, tetapi secara moral tetap bertanggung jawab.
Oleh sebab itu bila anak salah kalau perlu dihukum agar mereka sadar akan apa yang dilakukannya. Yang penting Janganlah diperlakukan dengan kasar.Sebab perlakuan kasar akan menyebabkan titik noda dan dendam terselubung dalam hati anak.
