Mohon tunggu...
Roselina Tjiptadinata
Roselina Tjiptadinata Mohon Tunggu... Perencana Keuangan - Bendahara Yayasan Waskita Reiki Pusat Penyembuhan Alami

ikip Padang lahir di Solok,Sumatera Barat 18 Juli 1943

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Jalan Bagi Seorang Wanita Jauh Lebih Licin

14 Juli 2022   04:36 Diperbarui: 14 Juli 2022   06:40 261
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi ;https://www.grid.id/read

Hak Emansipasi

Wanita sudah disamakan haknya dengan adanya emansipasi .Dimana wanita sekarang sudah memasukki lapangan pekerjaan pria seperti sudah saya sebutkan .

Jadi Pilot,jadi tentara dan jadi tukang sapu ,pengemudi bis dan sebagainya. Bahkan dalam dunia Olahraga,ada pemain sepak bola wanita, petinju, bahkan Pegulat wanita.

Dimana wanita sudah dianggap layak mengerjakan perkerjaan tersebut dan ditoleransi oleh masyarakat umum.

Kesimpulan

Hak wanita memang sudah disamakan dengan pria, tetapi tidak dalam semua hal  bisa persis sama dengan pria Karena ada batas batas tertentu yang tetap harus dapat dibedakan , seperti yang sudah ditulis diatas. Bila hal ini dilanggar,secara hukum memang tidak ada sanksinya. Tetapi sanksi sosial dari masyarakat jauh lebih berat daripada sanksi hukum. Wanita yang sudah lupa akan kodratnya sebagai seorang wanita,akan mendapatkan"stempel" sebagai bukan wanita baik baik. Bahkan tidak jarang disebut sebagai" wanita murahan" Stigma yang akan menodai seluruh keluarganya. Semoga tulisan ini ada manfaatnya, agar jangan sampai kita terhanyut kemajuan zaman, sehingga lupa akan kodrat sebagai seorang wanita.

14 Juli 2022.

Salam saya,

Roselina.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun