Semenjak awal kami sudah mengaplikasikan prinsip bahwa menjalin hubungan persahabatan, steril dari kepentingan apapun Sehingga tidak membawa dampak yang berlaku bila sudah tidak ada kepentingan bubarlah persahabatan tersebut.
Persahabatan yang kami jalin berdasarkan toleransi dan saling pengertian satu sama lainnya .Sehingga dimanapun kita berada karena berbagai hal ,jarak dan waktu yang memisahkan, kami tetap sahabat mereka.
Kami bersyukur, dalam keterbatasan penguasaan bahasa ,sahabat kami tidak hanya sebatas sesama orang Indonesia  ,melainkan meliputi segala keberagaman suku bangsa. Selama bergaul dengan berbagai kalangan dan beragam suku bangsa, bersyukur tidak pernah sekali jua kami bertengkar atau berselisih paham.Â
Untuk menjalin hubungan persahabatan sama sekali tidak ada masalah dengan perbedaan,asal saja kita mampu menghayati bahwa setiap orang berhak untuk berbeda dengan kita Yang penting sama sama mau membuka hati untuk persahabatan.Â
23 Desember 2020.
Salam saya,
Roselina.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H