Mohon tunggu...
Roselina Tjiptadinata
Roselina Tjiptadinata Mohon Tunggu... Perencana Keuangan - Bendahara Yayasan Waskita Reiki Pusat Penyembuhan Alami

ikip Padang lahir di Solok,Sumatera Barat 18 Juli 1943

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Menjelajahi Benua Asia (Bagian 9 Seri B 2)

12 Agustus 2020   04:50 Diperbarui: 12 Agustus 2020   05:21 253
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jawa Barat 

Selamat pagi Indonesia dan Selamat pagi sahabat Kompasiana dimanapun berada. Menulis kisah perjalanan ternyata tidaklah semudah yang saya pikirkan pada awal. Karena bingung mau mulai darimana.

Kali ini saya ingin membagikan cuplikan perjalanan kami ke Paris van Java. Gelar kehormatan bagi kota Bandung Memang julukan ini tak berlebihan karena bersyukur kepada Tuhan bahwa kami sudah ke Paris beberapa kali

Setiap kali menyebut nama Bandung tentu saja kita ingat kota ini memiliki jejak sejarah yang menyebabkan Bandung dikenal seluruh dunia,yakni Konferensi Asia Afrika 

Ada berbagai kenangan indah tentang Bandung dan warganya yang ramah dan kue kue yang serba nikmat Ada lagi sepatu Cibaduyut. 

Tapi Jabar bukanlah Bandung semata .Ada kota kota yang telah kami Singgahi 

  • Bekasi
  • Kerawang
  • Subang 
  • Indramayu
  • Lembang
  • Ciribon 
  • Bogor 
  • Purwakarta 
  • Bandung
  • Sumedang 
  • Cimahi
  • Garut 
  • Tasik Malaya

Sayang sekali tidak semua kota kami lalui dapat kami abadikan dengan membuat foto-fotonya. Karena perjalanan kami ada kaitan dengan tugas memimpin  seminar dikota kota yang kami lalui tersebut sehingga hanya tersisa malam hari baru kami bebas

Perwakilan kami untuk Jawa Barat adalah dikota Bandung sehingga merupakan kota tersering kami kunjungi 

Foto temu teman teman di Bandung(dok pribadi)
Foto temu teman teman di Bandung(dok pribadi)
Hingga kini walaupun kami sudah pensiun hubungan persahabatan kami tetap berlangsung. Setiap kali pulang ke tanah air kami berdua pasti ke Bandung demi memenuhi undangan makan malam teman teman 

Sumedang kota Tahu

Kota ini selain terkenal dengan tahunya yaitu Tahu Sumedang dikota ini juga terdapat makam Pahlawan dari Aceh yaitu Cut Nyak Dhien 

Foto di makam Cut Nyak Dhien (dok Pribadi)
Foto di makam Cut Nyak Dhien (dok Pribadi)
Kami juga berkunjungn ke Museum dikota Sumedang dengan diantar Mas Bimo(alm)  

Foto didepan Museum Sumedang (dok Pribadi)
Foto didepan Museum Sumedang (dok Pribadi)
Ke Jabar belum lengkap bila tidak berkunjung ke kota Garut yang terkenal dengan dodol Garut yang gurih sebagai oleh oleh dari jawa Barat.

Seperti biasanya setiap perjalanan, belahan jiwa saya selalu mengemudikan kendaraan sendiri Alasannya? Tidak ada orang lain yang lebih mencintai saya ketimbang dirinya Karena itu dirinya pasti hati hati dalam mengemudikan kendaraan,karena ada diri saya yang lebih disayangi dari dirinya sendiri Dan saya amat yakin ,karena sudah membuktikannya 

Kesimpulan 

Setiap perjalanan yang dilakukan dengan penuh cinta selalu menghadirkan kenangan indah nan abadi Dan kerinduan hati mendalam untuk dapat kembali menikmati perjalanan kami berdua 

12 Agustus 2020.

Salam saya,

Roselina.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun