Jangan datang minta minta tolong
Karena masaalah covid 19 semua jadi berobah .Kehidupan yang biasa tenang tenang saja jadi berantakan apalagi setelah diterapkan peraturan peraturan baru yang harus dipatuhi semua orang agar tidak  kena dampak dari covid 19 ini.
Antara lain adalah lockdown, sosial distancing ,phsysical distancing dan lainya yang menyebabkan banyak  perusahaan jadi colapse, sehingga terpaksa memberhentikan karyawan mereka Akibat nya menjadikan banyak orang mengganggur, tanpa ada masukan seperti biasanya hal ini membuat orang terpaksa harus mau bekerja apa saja asal dapat uang untuk makan keluarga.
Salah satu bisnis yang mendapat angin dan yang banyak diminati orang di era pasca Corona ini  ,adalah asuransi dimana asuransi tersebut mengcover mulai dari  masaalah kebakaran,mobil,kehidupan seseorang dan sebagainya. Maka orang orang yang mengganggur dapat saja mencoba menjadi agen dari assuransi tersebut,dengan catatan ,sebagai pemula,tidak ada gaji dan tidak ada fasilitas apapun.Penghasilan semata mata adalah dari persentase premi yang dibayar oleh nasabah,bila berhasil "closing"Â
Mau berbisnis? Hindari hal iniÂ
Ketika akan menawarkan pada pelanggan ,kita harus menggemukakan manfaat dan keuntungan  yang akan diperoleh ,bila masuk assuransi tersebut,sehingga pembeli merasa ditolong oleh si penjual asuransi.
Hindari merengek rengek kepada calon nasabah, dengan menemukakan bahwa kalau tidak berhasil mendapatkan nasabah,maka kita akan diterminasi  Atau tentang peraturan yang mengharuskan kita memenuhi syarat untuk bisa bertahan diasuransi tersebut.
Walaupun calon nasabah tersebut adalah teman atau kerabat kita. Mendengar maksud kedatangan kita untuk "menjual" produk asuransi, bukan untuk kepentingannya,malahan agar kita tidak diterminasi, akan menyebabkan orang akan kehilangan rasa simpati terhadap diri kita,
Demikian juga dengan menjual produk produk lain misalnya dalam bentuk aneka ragam komoditas,seperti hand sanitizer, pengharusm ruangan atau apapun yang ingin ditawarkan, utamakanlah manfaat yang akan diperoleh oleh calon pembeli kita..Tentunya yang pertama kita harus menguasai product knowledge ,agar dapat menyakinkan calon  pembeli.
Misalnya. kalau menawarkan VItamin misalnya Vitamin c kita kemukakan dulu manfaat dari vitamin c ini agar bisa membuat pembeli menjaga kesehatan misalkan dalam hal :
1 mencegah penyakit dan melawan sel kanker
2 menurunkan resiko serangan jantgung
3 menjaga kesehatan mataÂ
4 mengurangi pilek
5 memperbaiki jaringan kulitÂ
6 mencegah penuaan dini
Pemahaman tentang product knowledge dan cara penyampaian yang tepat,merupakan jalan bagi kita untuk dapat mengawali pekerjaan untuk mengatasi keterpurukan ekonomi akibat covid 19 ini. Karena itu,separah apapun kondisi kita, kalau memang serius ingin menekuni pekerjaan,biarlah menjadi rahasia pribadi kita
Kesimpulan:
Kalau memang ingin terjun sebagai sales,baik sebagai karyawan dari sebuah perusahaan ataupun memasarkan produk kita sendiri,maka hindarilah mendatangi calon pembeli dengan nada memelas .Misalnya :" Tolonglah pak. Beli produk ini, kalau saya tidak mencapai target,maka saya akan diberhentikan" Â Coba bayangkan apa hubungannya dengan posisi kita dengan calon pembeli?Â
Memgapa pula ia harus mengeluarkan uang untuk sesuatu yang tidak dibutuhkannya hanya untuk menolong kita agar tidak di phk? Â Kalau seandainya ,calon pembeli yang didatangi merasa kasihan atau tidak tega menyaksikan kita merengek rengek,maka mungkin ia akan membeli juga ala kadaranya.Tapi jangan harap, kelak ketika kita datang lagi,akan dilayani.karena sudah tahu tujuan kedatangan kita hanya untuk minta minta tolong
Karena itu ,bila memang sudah bertekad untuk mencari nafkah dibidang sales, maka tetiap kali kita menawarkan sesuatu,baik dalam bentuk barang,mapun dalam bentuk bidang jasa, tampilkan sebagai orang  yang datang membawa sesuatu yang bermanfaat baik bagi dirinya ,maupun untui keluarganya.
Supaya pembeli merasa apa yang kita tawarkan itu bermanfaat dan sehingga merasa beruntung bertemu dengan kita. Sehingga kedepannya bila kita datang lagi, maka pintu akan dibukakan bagi kita. Artikel ini saya tulis berdasarkan pengalaman sebagai orang yang pernah mengawali karir dibidang asuransi,mulai dari Sales, hingga mencapai Champion Honour selama tiga tahun berturut turut
8 Juni 2020.
Salam saya.
Roselina
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H