Mohon tunggu...
Roselina Tjiptadinata
Roselina Tjiptadinata Mohon Tunggu... Perencana Keuangan - Bendahara Yayasan Waskita Reiki Pusat Penyembuhan Alami

ikip Padang lahir di Solok,Sumatera Barat 18 Juli 1943

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Artikel Utama

Yuk Ubah Tumpukan Brosur Bekas Menjadi Karya Seni!

15 Desember 2016   06:06 Diperbarui: 15 Desember 2016   16:26 350
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kertas Brosur Jangan Dibuang
Hampir setiap kali kita jalan-jalan ke mal, ada saja yang memberikan beragam brosur yang isinya selain dari iklan berbagai produk juga ada brosur tentang fitness dan kursus.

Walaupun terkadang kita sudah merasa enggan menerimanya, tetapi rasanya tidak tega menengok anak-anak muda sudah menyodorkan ke hadapan kita. Akhirnya supaya tidak mengecewakan, maka brosur tersebut kita ambil. Padahal kita sudah terlalu sering menerima kertas brosur yang isinya macam-macam iklan itu. Akibatnya, setiba di rumah, kertsa tersebut kita buang begitu saja.

Padahal, sesungguhnya daripada dibuang alangkah baiknya bila disimpan atau ditumpuk di rak. Dan bila ada waktu senggang, brosur warna-warni ini dapat menjadi bahan baku menciptakan kreasi seni yang unik dan menarik tanpa perlu modal karena bahan bakunya hanya kertas dan lem yang dibuat dari tepung tapioka.

Sekarang mari kita lihat kegunaan dari kertas brosur ini. Dengan merakitnya, kita akan dapat mengubah kertas kertas ini untuk dijadikan perhiasan atau pajangan yang menarik untuk dilihat.

Kertas-kertas brosur ini diatur selang-seling, hingga terdiri dari aneka warna kertas supaya tampilannya semakin menarik. Bermodalkan kertas brosur aneka ragam warna inilah akan kita bentuk untuk membuat beraneka binatang ataupun model buahan dan sebagainya menurut selera kita ataupun berdasarkan pesanan.

Menciptakan Pajangan Angsa dari Guntingan Brosur
Untuk menciptakan pajangan angsa dari guntingan brosur caranya sangat mudah, hanya butuh ketelatenan. Bila sudah terkumpul brosur yang kita dapatkan selama ini dalam jumlah yang cukup banyak, maka seperti yang sudah dituliskan di atas: atur agar susunan brosur terdiri dari beraneka warna.

Langkah langkah membuatnya:

  1. Gunting brosur menjadi bagian-bagian sepanjang 4 x 2 cm,
  2. Untuk mendapatkan ukuran yang sama dibuat formatnya dari kertas karton,
  3. Atau gunakan penggaris dan kemudian digaris garis dengan ukuran tersebut di atas,
  4. Dapat menggunakan gunting atau cutter,
  5. Setelah cukup banyak, masukkan kedalam kotak atau kardus bekas tisue agar jangan berserakan.

Selanjutnya:

  • Lipat dua kertas-kertas tersebut jadi ukuran 4 x 1 cm,
  • Setelah semua selesai, dilipat dua ,
  • Ulangi sekali lagi melipatnya,
  • Sehingga terdapat kertas ukuran 2 x 1cm 
  • Dilipat segitiga di tengah gambar 4 kedua ujung sudah dilipat seperti atap rumah.

Gambar 1 guntingan 4x2 cm. gambar 2 setelah dilipat 4x1cm. Gambar 3| Dok pri
Gambar 1 guntingan 4x2 cm. gambar 2 setelah dilipat 4x1cm. Gambar 3| Dok pri
Teruskan:
  • Lipat tengah-tengah kertas sehingga menjadi segitiga,
  • Lipat kiri dan kanan sehingga terbentuk seperti atap rumah (lihat contoh pada gambar),
  • Balikkan kertas, sehingga bagian berwarna menghadap ke atas,
  • Lalu bagian bawah lipat lagi seperti bagian atas sehingga bentuknya sama dengan di atas. 
  • Kemudian lipat lagi menjadi segitiga, 
  • Lipat dua sekali lagi, sehinga berbentuk satu segitiga kecil.

Kerjakan hingga semua kertas yang sudah digunting berada dalam wuiud 2 segitiga kecil yang berdempet.

Gambar 1 kaki dilipat seperti yang diatas. Gambar 2 setelah kedua kaki dilipat| Dok pri
Gambar 1 kaki dilipat seperti yang diatas. Gambar 2 setelah kedua kaki dilipat| Dok pri
Mulai Merakit Angsa
Ambil 44 buah segitiga, kemudian ambil lagi 44 segitiga dan satukan dengan yang pertama dengan satu sisi segitiga dimasukkan ke dalam kaki segitiga yang baru dan satu lagi kaki segitiga yang kedua masukan ke dalam kaki yang kedua dari segitiga yang baru. Seterusnya sampai semua (44 segitiga) sudah habis disatukan semuanya. Langkah terakhir kaki yang pertama dan terakhir disatukan sehingga merupakan lingkaran. Setiap kaki yang akan dimasukkan kedalam segitiga baru harus diberi lem supaya tidak lepas.
  • Baris ke 1 dan kedua telah selesai,
  • Baris ketiga satukan lagi setiap segitiga sampai 10 buah yang kesebelas tinggalkan,
  • Hubungkan lagi yang ke 12 sampai 10 dan yang ke 22 tinggalkan seterusnya sampai habis semua,
  • Sekarang terjadi 4 kelompok,
  • Seterusnya naik ke atas buat setiap bagian dikurangi satu, 
  • Makin keatas makin berkurang jumlah segitiganya, sehingga tinggal satu setiap sudut terdapat 4 sudut,
  • Di antara dua sudut hubungkan satu segitiga yang terus naik ke atas, sehingga merupakan leher dari angsa,
  • Bentuk leher supaya melengkung,
  • Bagian ujung dibentuk sehingga menjadi kepala angsa,
  • Terakhir adalah membentuk cocor angsa.

Guntingan kertas dari brosur tadi, sudah berubah wujud menjadi angsa yang keren.

Gambar ini menunjukkan satu bagian dari 4 kelompok 11 segitiga yang disatukan keatas sampai tinggal 1 diatas sekali| Dok pri
Gambar ini menunjukkan satu bagian dari 4 kelompok 11 segitiga yang disatukan keatas sampai tinggal 1 diatas sekali| Dok pri
Itik dari brosur sudah jadi (documen Roselina)
Itik dari brosur sudah jadi (documen Roselina)
Kreasi Buah-buahan
Susun 21 buah segitiga, kemudian kita pertemukan. Hubungkan lagi dengan segitiga yang lain sampai 8 tingkat. Setelah jadi tinggal mau membentuk buahan jenis apa? Misalanya nanas, kita buat lagi segitiga seperti prosedur pertama, lalu tambahkan sampai melebar membentuk daun nanas.

buah dari brosur (documen Roselina)
buah dari brosur (documen Roselina)
Kreasi Mengasyikkan
Kreasi ini sangat mengasyikkan dan dapat dimanfaatkan untuk mengisi masa libur panjang. Tidak masalah cewek atau cowok dapat merakitnya menjadi kreasi lintas usia. Memanfaatkan kertas brosur serta mengisi waktu dengan kegiatan bermanfaat serta dapat dijadikan sumber masuk keuangan juga walaupun tidak banyak. Mudah cara membuatnya dan tidak perlu pakai uang beli bahannya yang perlu hanya lem untuk menghubungkannya. Silahkan mencoba pasti bisa!

Perth, 14 Desember 2016.

Salam saya,
Roselina

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun