Bukan saja istri, suami juga bisa terkena masaalah. Contoh teman kami suami isteri kerja iateri pulang malam suami pulang sore,karena isteri belum pulang dan ada tetangga janda yang lebih tua 10 tahun sering memberikan makanan pada si suami,seperti gado-gado, nasi goreng dan sebagainya. Tidak terlalu lama kira-kira setahun kemudian suami isteri ini bercerai dan sang suami beristerikan janda tadi.
Dalam pendidikan anak
Terlebih dalam hal pendidikan anak, sering orang tua mengatur bagaimana sebaiknya cucu diperlakukan. Kebanyakan orang tua ingin memanjakan sang cucu sehingga melupakan hak dan kewajiban dari mereka.
Segala keinginan sang cucu dipenuhi tanpa pikir baik buruknya hal tersebut,hanya supaya disayangi oleh cucu mereka. Banyak kejadian dimana sang cucu karena terlalu dimanja jadi anak yang suka membantah apa yang dikatakan ibu bapaknya. Sang cucu hanya berpikir dia akan dilindungi oleh kakek neneknya.
Sebaiknya segala sesuatu dalam rumah tangga diselesaikan sendiri oleh keluarga tersebut tanpa campur tangan dari pihak lain supaya keluarga tersebut bisa mandiri. Kisah kisah diatas diambil dari kejadian sebenarnya, namun sengaja nama mereka tidak disebutkan.
Jangan lupa, setelah anak menikah,maka mereka berhak untuk membangun rumah tangga mereka sendiri,tanpa harus ikut campur orang lain. Termasuk anggota keluarga dan orang tua. Karena sudah terlalu banyak contoh, bahwa ikut campurnya pihak lain,justru menjadi penyebab, brantaknya rumah tangga anak.
Alangkah baiknya kita sebagai orang tua, menahan diri dan hanya memberikan nasihat bila diminta.
Wollongong, 23 Pebuari 2016.
Salam saya, Roselina.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H