Bersama Pak Pepih Nugraha di Ultahnya yang ke 50

[caption id="attachment_382758" align="aligncenter" width="567" caption="Berphoto bersama admin dan Pak Pepih (Doc.Roselina)"][/caption]

Meski agak terlambat baru dipostingkan disini karena saya pikir banyak yang mengucapkan selamat pada pak Pepih jadi saya mau membaca saja. Pada tanggal 11 Desember 2014, kami meluncur dari Apartement menuju Palmerah untuk ke gedung Kompas. Tujuan kami adalah memberikan ucapan selamat ultah kepada Pak Pepih dan sekaligus bertemu dengan mas dan mbak Admin.

[caption id="attachment_382759" align="aligncenter" width="567" caption="Pak Pepih sedang diwancarai oleh crew Kompas Video (Doc.Roselina)"]

1418623481476357122

[/caption]

Setelah sampai di gedung Kompas ,kami mendaftar dan mendapatkan kartu tamu dan menuju lift kelantai 6 gedung tersebut.Begitu pintu lift terbuka, kami bertemu dengan mas Nurul yang mengajak kami keruangan pak Pepih. Dari ruangan ini keluar seseorang menyambut kedatangan kami. Ternyata Pak Pepih sendiri.

Ruangan Didekorasi dengan balon

[caption id="attachment_382761" align="aligncenter" width="567" caption="ruangan yang didekorasi (doc.Roselina)"]

1418623827914534255

[/caption]

Kami diajak masuk keruangan .Begitu kami melangkah masuk, terlihat ruangan mungil ini didekorasi dengan balon aneka warna dan tulisan di dinding: ” Happy Birthday Pak Pepih”. Menurut pak Pepih,semuanya dipersiapkan oleh teman teman. Kata :' teman teman” ini menunjukkan bahwa Pak Pepih sangat menghargai staf staf nya yang bertugas sebagai Admin. Biasanya sebagai Pemimpin, kita sering mendengarkan ,membahasakan staf dengan kata :” anak anak”. Namun kendati Pak Pepih adalah Pendiri dan sekaligus pemimpin di Kompasiana, tidak mengunakan kata: ” anak anak “ untuk mas mbak Admin, melainkan: ”teman teman” Salut untuk pak Pepih.

Rayakan Ultah Bersama Admin

Setelah berbicara sesaat, kami diajak oleh Pak Pepih untuk bergabung dengan mas mbak Admin diruangan sebelah ,yang lebih luas.

[caption id="attachment_382765" align="aligncenter" width="567" caption="pak Pepih memotong kue ulta(doc.Roselina)"]

1418624093828291751

[/caption]

Terlihat ada lilin,dengan angka 50 pada kue ulang tahun. Kemudian kami hening sesaat dan kemudian mulai bernyanyi :”Happy Birthday “buat pak Pepih . Dilanjutkan dengan acara pemotongan kue ulang tahun. Pak Pepih meniup lilin ,yang diiringi dengan tepukan tangan. Dilanjutkan dengan memotong kue ultah. Kami mendapatkan kehormatan, karena diberikan masing masing sepotong kue ultah oleh pak Pepih.

[caption id="attachment_382768" align="aligncenter" width="567" caption="pak Pepih menyerahkan kue Ulta pada pak Effendi(doc.Roselina)"]

1418624254914571398

[/caption]

Foto Bareng

Kemudian kami berfoto beramai-ramai dengan admin.Sempat berkenalan dengan yang hadir disana,karena memang belum semua staf Admin kami kenal. Disamping Mas Nurul ,Mbak Nur yang mungil ,ada Mbak Ima ,mbak Reza,Mas Ependi dan staf admin lainnya. Mbak Ela dan Mas Kevin tak tampak disana, karena aplusan sore.

Kami hanya berbincang bincang sebentar, karena tidak ingin mengganggu kegiatan admin yang padat.Kami pamitan dan diantarkan sendiri oleh Pak Pepih,hingga didepan pintu lift.

Turun dari lift dan meninggalkan laman gedung megah ini,kami bertemu dengan Mbak Wardah,yang bertugas sebagai moderator di Kompasiana.

Kunjungan singkat ini ,bagi kami meninggalkan kenangan manis, karena sudah bertemu langsung dan berbicara dengan sosok muda mudi yang sudah bekerja keras di Kompasiana ini. Dan tentunya pertemuan dengan pak Pepih, yang berpesan,agar kami tetap menulis,untuk menginspirasi dan memotivasi orang banyak. Sedangkan mas Nurul ,berpesan, Jangan sampai penghargaan yang diberikan, menghentikan langkah pak Effendi untuk menulis. “Kebanyakan Penerima Award,sudah jarang menulis,setelah menerima penghargaan ,” kata mas Nurul,mengakhiri pertemuan kami.

Perkalongan ,15 Deseber 2014,

Salam saya,

Roselina.