Mohon tunggu...
Rosa Laily
Rosa Laily Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Money

Pemikiran Ekonomi Islam Menurut Mazhab Mainstream

24 Februari 2018   13:19 Diperbarui: 24 Februari 2018   20:11 1595
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Sejarah telah menujukkan kepada kita bahwa para ulama dan ilmuwan Islam banyak yang meminjam ilmu dari peradaban lain seperti Yunani, India, Persia, Cina dan sebagainya. Yang bermanfaat atau sesuai dengan ajaran Islam diambil, yang tidak bermanfaat atau bertentangan dengan ajaran Islam ditinggalkan. Menurut pendapat saya madzab mainstream ini menggunakan pendeketan historis, karena mengikuti perkembangan zaman, sehingga ilmunya terus menerus berkembang.

Referensi :

Wibowo, Sukarno. 2013. Ekonomi Makro Islam. Bandung: Pustaka Setia.

Rivai, Veithzal & Buchari, Andi. 2013. Islamic Economics Ekonomi Syariah Bukan OPSI, Tetapi SOLUSI!. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Chamid, Nur. 2010. Jejak Langkah Sejarah Pemikiran Ekonomi Islam: Yogyakarta

Fauzia, Ika Yunia.2014. Prinsip Dasar Ekonomi Islam Perspektif Maqashib al-Syari'ah: Jakarta

https://www.suduthukum.com/2016/08/biografi-muhammad-abdul-mannan.html?m=1

https://id.m.wikpedia.org/wiki/M._Umer_Chapra

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun