Gereja yang Bermisi melalui Media Digital

Hi Readers...

Dalam Artikel ini, saya ingin membagikan tentang gereja yang bermisi melalui media digital. namun sebelumnya, Kita harus mengetahui terlebih dahulu pengetian gereja dan apa yang menjadi misi gereja, serta apa contoh bermisi melalui media digital?  

Mari kita sama-sama belajar dengan membaca artikel ini!

Pengertian Gereja 

Gereja adalah persekutuan orang-orang yang percaya yang telah lahir baru, bertobat dari segala dosa, dan tidak terbatas pada satu denominasi tetapi seluruh orang percaya di seluruh dunia yang mengaku Yesus Kristus adalah Tuhan dan Juruselamat. Gereja dalam bahasa Inggris Church; Bahasa Portugis Igreja berarti suatu perkumpulan atau lembaga dari penganut iman Kristiani. Dan dalam Perjanjian Baru kata Gereja berasal dari Bahasa Yunani εκκλεσια yang berarti sekelompok orang yang terpanggil keluar, digambarkan seperti keluar dari kegelapan kepada terangnya yang ajaib. Orang-orang yang terpanggil keluar dari dunia masuk ke dalam Tubuh Kristus untuk melayani Dia, adalah orang-orang percaya yang terpanggil untuk mengeluarkan buah-buah rohani yaitu memberitakan keselamatan yang telah dikerjakan oleh Yesus Kristus melalui kematian-Nya (Yohanes 3:16).

Defenisi Misi

Istilah misi berasal dari teks Alkitab dalam bahasa Latin Missio (Pengutusan) yang berasal dari kata kerja Bahasa Yunani Apostello (Mengutus). Dalam Bahasa inggris biasanya dikenal dengan istilah Mission atau Missions, untuk Mission berarti pekerjaan spesifik yang dilakukan oleh gereja atau lembaga gerejawi dalam melaksanakan tugas untuk menjangkau orang-orang bagi Kristus melalui pelayanan lintas budaya. Missions jangkauannya lebih luas, mengarah kepada segala sesuatu yang gereja atau lembaga gerejawi lakukan yang merujuk kepada kerajaan Allah.

Misi tidaklah sekedar Evangelisasi, Misi berarti keseluruhan tugas yang telah Allah berikan kepada gereja demi keselamatan dunia. Misi adalah gereja yang diutus ke dalam dunia, untuk mengasihi, melayani, memberitakan, mengajarkan, dan menyembuhkan. Misi yang sesungguhnya adalah ketika orang percaya dengan aktif melibatkan diri untuk meluaskan kerajaan Allah dimuka bumi ini.

Apakah yang menjadi misi gereja?

Gereja dilahirkan oleh Roh Kudus supaya Gereja dapat memuliakan Allah dan menjadi agen untuk memberitakan Keselamatan yang telah dikerjakan oleh Yesus Kristus kepada isi dunia. Menurut Henry C. Thiessen dalam bukunya yang berjudul TEOLOGI SISTEMATIKA ada beberapa misi gereja dan tiga di antaranya adalah sebagai berikut;

1. Memuliakan Allah. Tujuan utama hidup manusia ialah memuliakan Allah. Hal ini sama benarnya bagi orang percaya secara pribadi maupun Gereja secara keseluruhan. Allah dimuliakan melalui gereja dengan cara; 1) Kita memuliakan Allah dengan menyembah dia ( Yohahanes 4;23,24); 2) Kita memuliakan Allah dengan doa dan pujian-pujian (Mazmur 50:23); 3)Kita memuliakan dia dengan menjalani kehidupan yang saleh(Yohanes 15:8). Menurut Pdt Aya Susanti dan Pdt Suyadi Tjin dalam bahan ajarnya pada kelas Teologi Sistematika IV (Empat), Gereja menjadi saluran yang memuliakan Allah melalui tiga arah yaitu;

   • keatas           :Gerja harus memuliakan Allah dalam Ibadah

   • kedalam       :Gereja harus bertumbuh dan membangun diri sendiri untuk  mencapai kesatuan iman.

   • keluar            :Gereja harus menjadi misi bersaksi kepada dunia tentang keselamatan di dalam Tuhan Yesus Kristus

2. Mendidik anggota-anggotanya. Gereja harus menjalankan program pendidikan dan pelatihan bagi anggota-anggota jemaatnya baik muda maupun tua. gereja harus mengajarkan kebenaran-kebenaran Tuhan kepada jemaatnya. Dan Gereja harus dengan setia mengajarkan ajaran para rasul.

3. Menginjili dunia. Amanat Agung menugaskan Gereja untuk pergi keseluruh dunia serta menjadikan sekalian bangsa murid Tuhan (Matius 28:19; Lukas 24:46-48; Kis 1:8). Alkitab tidak menyuruh Gereja menobatkan dunia, akan tetapi menginjili dunia. Artinya, Gereja bertanggung jawab untuk memberikan kesempatan kepada dunia untuk mendengarkan Injil serta menerima Kristus. Kita tahu bahwa tidak mungkin seluruh dunia menanggapi Injil, namun gereja berkewajiban memberikan kesempatan kepada seluruh dunia untuk mengenal Kristus dan menerima keselamatan yang disediakan-Nya.

Apa yang di maksud dengan media digital?

Media digital adalah media yang dikodekan dalam Format dan dapat dibaca oleh mesin (Machine-readable). Media digital merupakan format konten yang dapat diakses oleh perangkat-perangkat digital. Konsep Media digital adalah biner, yaitu 0 dan 1 menggunakan gelombang diskrit. Media digital dapat dibuat, dilihat, didistribusikan, dimodifikasi, dan bisa bertahan pada perangkat elektronik digital. Media digital dapat berupa website, media sosial, gambar, dan video digital, audio digital dan lain-lain.

Media digital mempunyai dampak positif bagi para penggunanya tetapi tak dapat dipungkiri bahwa hal tersebut juga dapat memberikan dampak negatif. Salah satu dampak negatif dari media digital yang menyebar akhir-akhir ini ialah hate speech (ujaran Kebencian). Hal itu merupakkan tindakan yang tidak terpuji dan tidak bertanggung jawab. Para pengguna media digital perlu bersikap bijaksana dalam menggunakannya, termasuk orang percaya. Orang percaya seharusnya dapat menggunakan kesempatan yang ada untuk menyebarluaskan injil.

Apa contoh bermisi melalui media digital?

Bermisi melalui media digital merupakan suatu hal yang cukup beragam. Salah satu jenis yang banyak digunakan oleh penduduk dunia sekarang ialah jenis audio visual yang dalam hal ini pelayanan melalui media sosial dalam mengomunikasikan atau menyajikan berita injil. Dalam media digital ada berbagai macam aplikasi yang cukup terkenal dikalangan masyarakat. Contohnya; Facebook, Instagram, Whatsapp, Youtube, Line, Tiktok dan lain-lain.

Bermisi dan bentuk pelayanan melalui media digital dapat dilakukan dengan melakukan khotbah live streaming, rekaman video khotbah, video kesaksian, update status melalui facebook dan instagram. Dan aplikasi tiktok yang tergolong kedalam media sosial yang banyak diminati pada saat ini juga dapat menjadi ladang pelayanan, misalnya dengan mumbuat Khotbah singkat atau kata-kata motivasi yang berlandaskan Firman Tuhan.

Readers... Pada masa sekarang ini kita banyak sekali menemukan khotbah-khotbah singkat dan kata-kata motivasi yang menyebar disosial media kita masing-masing. baik dari pendeta yang sudah lanjut usia maupun pendeta-pendeta muda. Kita juga bisa melakukan hal yang sama seperti mereka, jadi mari gunakan sosial media kita dengan bijaksana untuk memperluas pelayanan pekerjaan Tuhan di dunia ini.

Terima kasih sudah membaca. 

God bless You!!