Mohon tunggu...
DewiRoro Anjani
DewiRoro Anjani Mohon Tunggu... Penulis - Desiroroanjani

Belajar menulis cerita

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Metode Bercerita Bisa Mengembangkan Perilaku Positif Anak Usia Dini

28 Maret 2019   20:45 Diperbarui: 28 Maret 2019   20:56 162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pastinya sudah tidak asing lagi dengan kalimat bercerita dimana metode bercerita ini merupakan suatu pemberitahuan atau pemberian pengalaman bagi anak, dengan membawakan cerita kepada anak secara lisan, maka cerita tersebut harus menarik dan mengundang perhatian si anak, tentunya dalam bercerita tidak lepas dari tujuan pendidikan. Bila isi dalam cerita tersebut dikaitkan dengan kehidupan sehari-sehari, maka anak akan dengan mudah  memahami isi cerita tersebut.

Bercerita juga bisa merangsang  kepekaan terhadap topik cerita tersebut, anak juga dapat mengembangkan pemikiranya melalui bercerita, anak akan mengangan-angan cerita tersebut dan mulai mengembangkan bahasanya agar bisa disampaikan dengan tertutur dan jelas, tetapi saat bercerita jangan terlalu lama hingga membuat anak jenuh mendengarnya  ceritakan saja dari kegiatan sehari-sehari, metode bercerita juga dapat mengembangkan sosial dan moralnya seperti anak memahami sopan santun ketika orang tua atau guru atau orang-orang di sekelilingnya bercerita anak akan tertarik dengan cerita terebut dan mulai mendengar lalu menanyakan kembali akan cerita-cerita tersebut dengan begitu kita sebagai orang yang lebih dewasa harus membimbing atau memberi masukan yang baik tentang contoh moral pada si anak , anak juga mampu menghargai temanya, dengan bertukar cerita anak bisa menjadi pendengar yang baik untuk temanya itu yang di sebut mampu menghargai teman.

Selain orangtua guru juga akan lebih mudah memberikan pengajaran dengan metode bercerita, dengan bercerita anak lebih mudah memahami serta lebih lama untuk diingat siswa/ anak, selain dari kehidupan sehari-hari ada juga beberapa buku cerita yang mengandung unsur pendidikan dan moral, agama anak, tetapi sebelum bercerita hendaknya untuk disaring terlebih dahulu karena ditakutkan ada unsur-unsur cerita yang kurang tepat bagi anak itu sendiri. Tetap lebih teliti dalam memberi metode cerita ini pada anak usia dini agar anak dapat meresponya dengan baik dan benar agar anak bisa memahami dengan tepat beri si anak waktu untuk

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun