Fenomena anak muda jaman sekarang khususnya di bidang fashion ini sangat menghawatirkan, mengapa tidak bayangkan saja, sekarang sudah menjadi trend mode anak muda menggunakan produk produk luar seperdi Adidas nike ketimbang menggunakan produk anak bangsa yang notabene tidak jauh beda kualitasnya dengan produk luar.
Gembar gembor iklan yang beredar untuk mencitai produk dalam negeri, yang iklanya pun dibuat oleh anak negeri tapi anak negeri pula yang menghianatinya dengan membeli dan membanggakan produk luar negeri,
Anak jaman sekarang tidak tahu kalo perusahaan luar bahan bakunya  dari negeri sendiri, anak jaman sekarang tidak tahu kalo produk luar itu dibeli dari negeri sendiri, yang anak jama sekarang tahu hanya mereka menggunakan brand terkenal dan itu keren menurut mereka, iya kalo uang sendiri, ini uang masih dari orang tua dan lagi ada yang sampe patungan hanya untuk membeli sebuah sepatu, harganya punya tidak kira-kira, harga sepatu bisa seharga dengan 1  buah mobil.
Hanya karena brand, brand terkenal, brand yang dipakai oleh artis terkenal, padahal kualitas tidak jauh beda dengan produk anak bangsa. Brand sudah menjadi momok pencarian guna menunjang fashion anak muda jaman sekarang, semakin terkenalnya brand semakin mahal harga barangnya, permainan pasar yang bermain, sebenarnya itu tidak masalah, yang jadi masalah karena trend dan mode banyak anak yang memaksakan untuk dapat tampil mengikuti mode, dengan memberatkan orang tua mereka, okelah kalo memang berada, keluarga yang mahsyur dan berkecukupan, tapi bagaimana dengan yang untuk makan saja pas pasan, tidak dapat dipungkiri pasti mereka menuntut kepada orang tuanya, dan itu yang menjadi masalah di negeri ini dengan kondisi anak mudanya seperti itu.
Sekarang sudah banyak brand brand lokal yang tak kalah keren dengan produk luar negeri, bahkan sebuah event sering diadakan di beberapa kota seperti jakarta dengan jackcloth nya dan bandung dengan kickfest nya, ada satu kawan di bandung tempat dimana berkumpulnya brand brand lokal yang produknya tidak kalah ciamik dengan brand luar tepatnya di jalan sultan agung.
"Memajukan negeri bukan dengan unjuk sara, bukan dengan cuitan-cuitan di media maya. Cukup di melestarikan budayanya".
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H