Mohon tunggu...
Ropiyadi ALBA
Ropiyadi ALBA Mohon Tunggu... Guru - Tenaga Pendidik di SMA Putra Bangsa Depok-Jawa Barat dan Mahasiswa Pasca Sarjana Pendidikan MIPA Universitas Indra Prasta Jakarta

Menjadi Pembelajar Sepanjang Hayat, membaca dan menulis untuk pengembangan potensi diri dan kebaikan ummat manusia.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Mengapa Orangtua Memilih Sekolah Swasta bagi Anaknya? Inilah Alasannya!

2 Juni 2022   20:47 Diperbarui: 3 Juni 2022   04:11 11752
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sementara peserta didik yang memiliki kemampuan rata-rata menjadi tidak terlihat dan kurang diperhatikan. Dalam hal mengajar guru pun cenderung menyamaratakan kemampuan anak, dimana apabila anak tidak bertanya berarti dianggap sudah mengerti.

4. Cara belajar

Untuk beberapa kasus di sekolah negeri yang jumlah peserta didiknya 36-40 orang per kelas, akan membuat guru lebih cenderung menyampaikan materi secara satu arah agar tidak memakan banyak waktu. 

Hal ini tentunya akan berdampak pada cara pembelajaran yang kurang tepat dan cenderung monoton. Ini berbeda dengan sekolah swasta yang jumlah peserta didik per kelasnya lebih sedikit.

Para peserta didik di sekolah swasta akan terlihat lebih dinamis dan mampu menyuarakan pendapatnya dengan lebih baik di muka umum dikarenakan mereka biasa berdiskusi dalam kegiatan pembelajaran dengan guru di kelas. 

5. Kompetensi Tambahan

Banyak orangtua yang memilih sekolah swasta bagi anak-anaknya karena melihat adanya kompetensi unggulan yang ditambahkan pada kurikulum sekolah tersebut. Hal ini mereka nilai sebagai add values yang akan menjadi life skill bagi anak-anak mereka ketika nanti lulus. 

Mereka menginginkan anak-anaknya memiliki nilai tambah, tidak hanya sekadar menguasai kompetensi formal yang tertuang pada kurikulum nasional secara umum, namun lebih kepada hal-hal yang sifatnya khusus dan tidak banyak dimiliki oleh banyak sekolah.

Pada intinya, bersekolah di manapun dapat membawa pengaruh positif bagi anak asalkan orangtua tetap mendampingi dan memberikan cukup motivasi. Dengan motivasi yang diberikan pada anak maka ia akan memiliki keinginan yang kuat untuk sukses dan berhasil.

Memilihkan sekolah yang terbaik bagi anak, ibarat kita memilih media tanam yang tepat bagi benih pohon yang akan kita tanam. Salah memilih media tanam, akan mematikan benih pohon tersebut secara perlahan. 

Memilih media tanam yang tepat saja juga tidak cukup, namun harus diiringi dengan upaya pengairan, pemupukan, juga dijaga dari gangguan hama dan penyakit. ini merupakan tugas bersama antara guru di sekolah dan para orangtua di rumah.***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun