1. Biaya Sekolah
Salah satu perbedaan yang cukup menonjol dari sekolah negeri dan sekolah swasta adalah dari segi biaya sekolah. Dimana sekolah swasta membutuhkan biaya yang lebih besar, sementara sekolah negeri, mulai jenjang SD dan SMP gratis alias tidak dipungut biaya, sedangkan sekolah negeri jenjang SMA ada yang gratis dan ada yang memungut biaya tetapi tidak banyak karena mendapat dukungan pemerintah.
Bagi orangtua yang dengan sadar memasukkan anaknya di sekolah swasta, masalah biaya sekolah yang relatif tinggi jika dibandingkan sekolah negeri sudah mereka pahami sebagai konsekuensi adanya penyediaan fasilitas yang lebih lengkap, muatan kompetensi pelajaran yang lebih banyak, dan pengakomodasian kegiatan pengembangan diri siswa yang lebih beragam dan dinamis.Â
Bagi sebagian orangtua bahkan rela mengeluarkan biaya awal masuk sekolah sampai puluhan juta, demi diterima di sekolah swasta pavorite, karena mereka meyakini akan kualitas dari sekolah tersebut dari cerita dan informasi yang mereka dapat sebelumnya.
2. Fasilitas
Bukan rahasia umum lagi jika fasilitas di sekolah swasta, khususnya sekolah swasta "ellite" lebih lengkap dari sekolah negeri. Kita akan menemukan ruangan kelas yang lebih nyaman dengan dilengkapi AC, LCD projector, laptop dan alat bantu belajar lainnya yang menunjang kegiatan pembelajaran.Â
Fasilitas lain yang dimiliki beberapa sekolah swasta pun cukup lengkap, di antaranya memiliki sarana olahraga, kamar mandi dan kantin yang lebih rapi dan bersih, serta memiliki jadwal kegiatan ekstrakurikuler yang lebih beragam.
3. Jumlah Peserta Didik.
Tidak bisa dipungkiri, jumlah peserta didik dalam satu kelas di sekolah swasta jauh lebih sedikit jika dibandingkan dengan jumlah peserta didik di sekolah negeri. Dimana sekolah negeri bisa menampung hingga 40 anak per kelas, sementara sekolah swasta membatasi sekitar 20-25 anak saja.Â
Banyak sekolah swasta tidak mengejar kuantitas atau jumlah peserta didik mereka, justru sebaliknya mereka batasi jumlahnya per kelas. Hal ini dilakukan dengan harapan terjadi peningkatan kualitas pembelajaran, dan akan terjadi pendekatan pembelajaran yang lebih bersifat personal dan semi klasikal.
Banyaknya jumlah peserta didik berpengaruh pada tingkat perhatian guru pada setiap anak. Di sekolah negeri guru cenderung hanya memperhatikan siswa yang menonjol baik dari segi kecerdasan maupun kenakalannya.Â