Mohon tunggu...
Ropiyadi ALBA
Ropiyadi ALBA Mohon Tunggu... Guru - Tenaga Pendidik di SMA Putra Bangsa Depok-Jawa Barat dan Mahasiswa Pasca Sarjana Pendidikan MIPA Universitas Indra Prasta Jakarta

Menjadi Pembelajar Sepanjang Hayat, membaca dan menulis untuk pengembangan potensi diri dan kebaikan ummat manusia.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Buah Simalakama Itu Bernama Covid-19

18 Juli 2020   15:42 Diperbarui: 19 Juli 2020   09:27 322
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Artinya, jika kasus infeksi masih tinggi, sulit bagi ekonomi untuk dipacu kembali. Sebaliknya, laju ekonomi mulai kembali merangkak naik apabila kurva Covid-19 di sebuah negara sudah melandai.

Semoga kita bisa keluar dari kondisi yang serba sulit ini. Sebagai umat beragama marilah kita kembali berintrospeksi dan bertanya kepada diri kita masing-masing sudahkah kita memohon ampun kepada Allah swt agar negeri kita segera dibebaskan dari segala macam penyakit dan musibah. 

Mudah-mudahan setelah kesulitan datang kemudahan;  syaratnya sabar, senantiasa berbuat baik dan jujur, jangan curang dan mengambil hak milik orang lain dengan jalan korupsi, dan tetap mengutamakan kesehatan.***

Referensi :

https://bebas.kompas.id/

https://www.cnnindonesia.com/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun